PELITA KARAWANG ON LINE,PALEMBANG.- Seorang pelajar SMP bernama Nikolas (15) dihipnotis kawanan penjahat di Jl Beringin Janggut, Sabtu malam (14/8) pukul 15.00.

Dengan menggunakan batu warna hijau pelaku mengambil 15 suku emas milik orangtua Nikolas dan ponsel. Ibu korban, Yulianti (42) pun melaporkam ke Poltabes Palembang, Minggu (15/8).“Sabtu sore pukul 15.00 saya bertemu pelaku di Jl Beringin Janggut, kemudian saya ditarik pelaku masuk ke mobil,” jelas Nikolas kepada petugas.

Di dalam mobil pelaku memberi korban batu warna hijau. Setelah korban memegang batu tersebut, pelaku mengatakan kepada korban bahwa korban telah terkena racun batu hijau.Untuk menyembuhkannya, korban harus mengobatinya dengan memberikan perhiasan kepada pelaku.

Di Jl HM Riyacudu Kelurahan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, korban diturunkan dan disuruh pulang untuk mengambil perhiasan orang tua agar penyakitnya hilang. Korban tinggal di Jl Kolonel Atmo Lrg Bukit Asam RT 14 RW 25 Kelurahan 17 Ilir Kecamatan Ilir Timur (IT) I.

“Waktu itu dalam pikiran saya, hanya bagaimana caranya mendapatkan perhiasan ibu,” kata Nikolas.

Korban mengambil 15 suku emas ibunya (kalung, gelang, anting dan cincin) serta Hp Nokia 2730 yang diserahkannya Minggu (15/8) pagi di tempat pertama kali mereka bertemu.

Setelah itu korban diantar ke 7 Ulu lagi tempat kemarin korban diturunkan. Setelah perhiasan diterima, pelaku berkata bahwa penyakit korban telah sembuh.

Minggu siang Yulianti baru mengetahui hal ini karena curiga melihat anaknya yang mulai membantah dan melawan dirinya. Kerugian Yulianti jika diuangkan sebesar Rp 35 juta.

Kapoltabes Palembang Pol Cahyo Budisiswanto melalui Kasat Reskrim Kompol Anisullah M Ridho SIK saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kasus ini masih diselidiki. (mg11)/SUMBER:http://www.sripoku.com/view/44014/batu_hijau_hipnotis_pelajar