BATAM - Pada 2013 mendatang, Batam dipastikan akan membutuhkan tenaga kerja (Naker) dalam jumlah besar. Hal ini menyusul bertambahnya jumlah produksi elektronik oleh perusahaan-perusahaan asal Jepang di Kota Batam.

"Berdasarkan laporan, Jepang akan meningkatkan produksi di Batam pada 2013. Jadi kebutuhan tenaga kerja juga tinggi," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Batam, Rudi Sakyakirti seperti dilansir Batam Pos (JPNN Group).

Pemerintah Jepang, kata Rudi, menginstruksikan kepada perusahaan-perusahaan yang memiliki pabrik di luar Jepang untuk meningkatkan produksi. Peningkatan produksi itu untuk menambah pemasukan devisa Jepang. Selain itu, peningkatan produksi tersebut untuk membantu pemulihan ekonomi Jepang pasca gempa dan tsunami, beberapa waktu lalu

Sementara perusahaan elektronik asal Jepang di Batam, Panasonic Shikoku, berencana menghabiskan seluruh tenaga kerja yang dimiliki pada 2013.  Hal ini terjadi menyusul merosotnya jumlah pesanan produk elektronik Panasonic Shikoku, sebelum tsunami melanda Jepang. Sehingga manajemen perusahaan memutuskan untuk mengurangi jumlah tenaga kerja secara bertahap, hingga habis pada 2013.

"Tapi itu belum pasti. Sebab informasinya Panasonic akan menambah jumlah produksi. Jadi ada kemungkinan karyawan yang habis kontraknya akan dikontrak lagi," kata Rudi.

Dijelaskan, saat in Panasonic memiliki 2.400 tenaga kerja. Sebagian di antaranya pekerja tetap dan lainnya kontrak. Rencananya panasonic tidak akan memperpanjang kontrak pekerja hingga habis 2013. (par/).

SUMBER BERITA :KLIK DI SINI