Jakarta, PEKA. – Hadirnya Pertalite diklaim memberikan solusi untuk konsumen yang ingin mendapatkan bahan bakar yang sanggup membersihkan mesin, membuat konsumsi BBM lebih irit, tapi dengan harga lebih terjangkau. Tipe bensin ini sekaligus dikatakan menjadi pilihan baru untuk orang yang ”rajin” mengoplos.
Pertalite RON 90

Tri Yuswidjajanto, Dosen Teknik Mesin ITB, usai mengikuti seremoni pengisian perdana Pertalite di SPBU COCO 31.102.02 di Jl Abdul Muis, Jakarta Pusat, Jumat (24/7/2015), mengatakan bahwa mengoplos bensin Premium dan Pertamax untuk mendapatkan RON 90 ”sama juga bohong”.

”Karena aditif pada Pertamax bakal tidak efektif. Sama saja beli Premium. Katupnya cepat kotor yang mengganggu aliran campuran bahan bakar dan udara yang masuk, alhasil powernya turun. Lalu kerak juga banyak, kompresi makin naik sehingga bikin ngelitik,” kata Yus.

Selang-seling

Kebiasaan lain orang untuk mengoplos adalah mengisi Premium, lalu selanjutnya Pertamax, begitu seterusnya secara bergantian. Soal ini, Yus juga tidak menyarankan. Sebab, efek membersihkan dari Pertamax akan kembali ”dikotori” lagi dengan bahan bakar yang tak beraditif.

”Memang ada efek clean up, tapi tidak bisa mengikis semua. Ibarat gelas dipakai teh, lama-lama warnanya cokelat dan susah dihilangkan. Yang ada malah semakin tebal meski dibersihkan,” ucap Yus.

Pemakaian Pertalite yang sudah punya angka RON 90 justru lebih disarankan, karena tidak cuma efek clean up, tetapi juga ada efek keep clean yang mempertahankan kotoran tak tumbuh lagi dari aktivitas mengoplos.

Sumber : Kompas.com