Karawang, PEKA.Komisioner KPUD Karawang Divisi Logistik, Adam Bachtiar, mengatakan, ribuan surat suara ditemukan rusak di berbagai Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Surat suara tersebut, saat ini masih disortir oleh PPK di setiap kecamatan. Surat suara yang rusak tersebut belum dirinci seluruhnya, karena masih dalam tahap penyortiran.

Ilustrasi menyortir Surat Suara
Namun, kata Adam, dari laporan yang diterima dari berbagai PPK, setiap surat suara yang dikirim di setiap kecamatan banyak ditemukan rusak. "Paling menonjol di Kecamatan Purwasari, ada 700 surat suara yang rusak. Kalau kecamatan lain tidak sampai 100," ucapnya, Senin (30/11).

Adam menuturkan, surat suara rusak akibat dari proses percetakan, bukan karena kelalaian petugas penyortir atau pelipat surat suara. Bahkan, ditemui surat suara yang blank dan sobek serta hologram surat suara tembus dan menutupi gambar calon bupati/wakil bupati. "Ada juga yang terdapat noda tinta di atas gambar calon, itu kami anggap rusak," tutur Adam.

Sementara, Ketua KPUD Karawang, Riesza Affiat optimis surat suara akan selesai hari ini atau besok, Selasa (1/12). Pasalnya, hingga Senin (30/11) siang, KPUD Karawang telah mendistribusikan sekitar 1.094.300 surat suara ke 30 kecamatan.

"Kekurangan sekitar 510 ribuan. Malam ini (kemarin, red) kita akan menerima sekitar 300 ribuan. Mudah-mudahan besok (hari ini, red) semua selesai," ucapnya.

Semua surat suara tersebut, kata Riesza sudah disebar di 30 kecamatan. Hanya saja, KPU memprioritaskan terlebih dahulu pendistribusian di Daerah Pemilihan (Dapil) yang memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) paling banyak. "Karena kalau Dapil dengan DPT banyak telat didistribusikan, takut kewalahan karena jumlahnya banyak," kata Riesza.

Riesza juga memastikan, KPU mempersiapkan templet braile surat suara bagi pemilih tunanetra. "Setiap TPS akan disediakan. Kami ingin semua berpartisipasi dalam Pilkada Karawang," pungkasnya.



Beritasatu.com