KARAWANG-PEKA-.Memasuki hari kedua reses anggota dewan ada yang berbeda.Pasalnya,Ketua Fraksi PAS ,DPRD Karawang asal partai PKS yakni H.Budiawanto di ajak ngobrol serius berkaitan "Narasi Besar Pembangunan Karawang Lima Tahun Kedepan" juga menyoal adanya anggota dewan "Tara Ngomong alias jurgrugna doang".(28/06/2016).
Berikut ungkapan yang di sampaikan oleh bersangkutan di salah satu lokasi resesnya:

Kegiatan reses kali ini memang tergolong istimewa karena waktunya selain bertepatan dengan bulan yang penuh dengan rahmat, barokah dan maqfiroh dari Allah SWT juga reses saya di hari pertama dihadiri oleh wakil bupati Karawang,H Ahmad Jamaksari.

Kegiatan rutin yang merupakan amanat konstitusi adalah kewajiban bagi seluruh anggota DPRD untuk menemui masyarakat, konstituen, kader atau pengurus partai sampai ketingkat ranting ( Tingkat Desa ).Di sanalah media komunikasi yang efektif untuk menyerap seluruh aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan pelayanan pemerintah (Service Function ), Pembangunan (Development Funtion ) dan Perlindungan ( Protection Function ). Bukan hanya itu saja anggota DPRD juga dapat memberikan informasi-informasi terkait dengan rencana-rencana maupun capaian pembangunan yang telah diraih oleh pemerintah daerah.

Aspirasi dan informasi dari masyarakat inilah yang menjadi bahan bagi anggota DPRD untuk disuarakan pada forum-forum resmi untuk dijadikan sebagai bahan bagi kebijakan pemerintah dalam pembangunan daerah. Jadi tugas anggota DPRD adalah menyuarakan pesan masyarakat.Karena sesuai dengan asal bahasanya ( dari bahasa yunani ) yaitu “ parle “ yang berarti tukang ngomong.Oleh karenanya, kalau ada anggota dewan yang tidak pernah “Ngomong” alias jugrugna doang maka namanya bukan anggota dewan (red).

Kemudian kata Budiwanto,dengan bertemu langsung dengan masyarakat kita memiliki bahan otentik yang dapat kita suarakan dan sekaligus kita menyaksikan kondisi real yang ada di masyarakat. Disinilah ide dan gagasan seorang anggota dewan akan muncul.

Benar apa yang pernah dikatakan oleh Syaidina Ali Ra: “ Lihat lah apa yang ada di depanmu, Pikirkan apa yang kamu lihat, Ucapkan apa yang kamu pikirkan,Catat apa yang kamu ucapkan dan Kerjakan apa yang kamu catat ”, kata-kata bijak yang seandainya dilakukan oleh seluruh pemangku kebijkan maka suatu pemerintahan akan sangat kuat.

Karena memadukan antaran realita, perencanaan dan pembangunan. Keberhasilan suatu pembangunan dapat dilihat sejauhmana kematangan dalam perencanaan. Perencanaan yang kurang matang sama dengan merencanakan kegagalan.apa seharusnya yang harus di “CREAT” dalam perencanaan pembangunan lima tahun kedepan agar masyarakat Karawang dapat mandiri maju, adil dan makmur sebagai mana visi dan misi Bupati & Wakil Bupati Karawang, kita tunggu buktinya bukan sebatas-basi saja keduanya,Pungkas Politisi PKS asal Dapil 6 ini.#Wa.