Karawang, PEKA - Jembatan ambruk ciparagejaya Kecamatan Tempuran yang menghubungkan 3 Dusun, tengah dalam masa perbaikan. Ditargetkan, jembatan baru dengan tinggi pancang 12 meter dan panjang 85 meter itu sudah mulai dioperasikan sebelum bulan Ramadan.

Pembuatan Jembatan Ciparage
Wakil Ketua DPRD Karawang, H Budiantos SH mengatakan, pihak rekanan sudah beroperasi mengerjakan pembangunan jembatan baru sebulan terakhir, Anggaran yang disiapkan Pemkab diakuinya hanya Rp 2 Miliar, namun dari estimasi yang ada, jembatan yang memuat kendaraan roda empat melintas itu belumlah cukup. Sebab, jembatan dengan panjang 85 meter dan tinggi 12 meter itu butuh proyeksi anggaran sekitar Rp 5-6 Miliar untuk bisa dikatakan sempurna. Apalagi, akses ini penting bagi warga sebanyak 1.900 yang terisolir di 3 Dusun ini." Dianggarkan Rp 2 Miliar sih, tapi melihat estimasi ini butuh Rp 5-6 Miliar harusnya," Ungkapnya.

Politisi Partai Demokrat dapil IV ini menambahkan, selain pihaknya usulkan lagi kemungkinan ada dalam ABT atau APBD perubahan, kiranya bisa terkabul hingga angka Rp 5 Miliar. Persoalan lainnya juga, adalah soal tanggungjawab rekanan pengerukan dari tongkang yang salah satunya meringsek jembatan sebelumnya seperti apa.

Belum lagi, jembatan ini juga menelan tanah-tanah pengairan yang harus ada kompensasinya. Untuk itu, dari manapun sumber pendanaan agar jembatan ini sempurna, dirinya yang juga warga Ciparagejaya ini akan mengejarnya sampai tuntas. Karena, masyarakat berharap, jembatan yang diperkirakan rampung 5 bulanan ini bisa dioperasikan sebelum hari-hari besar Idul Fitri." Kita usulkan bisa disiasati kekurangannya di ABT atau perubahan, atau juga tanggungjawab rekanan pengeruk pendangkalan muara Ciparagejaya yang tongkangnya menabrak jembatan lama itu," Pungkasnya.#sr-novi.