KARAWANG, PEKAPemilihan Kepala Desa secara serentak akan dilakukan dibeberapa Kecamatan diwilayah Kabupaten Karawang, salah satunya Kecamatan Rawamerta pada tahun 2017 ini akan menggelar pemilihan kepala desa secara reguler maupun pemilihan dengan secara musyawarah desa yang akan dilaksanakan pada bulan april mendatang. Dengan adanya hal tersebut membuat sejumlah pihak khususunya kepolisian turut disibukan dalam segi pengamanannya.

Ilustrasi Pilkades Serentak
Dari delapan Kecamatan Se-Kabupaten Karawang yang akan menggelar pemilihan kepala desa, hanya kecamatan rawamerta yang akan menggelar dua pemilihan kepala desa yaitu, kepala desa balongsari dengan cara pemilihan reguler dan kepala desa gombong sari dengan cara pemilihan musyawarah desa, karena seperti yang diketahui kepala desa gombongsari sebelumnya meninggal dunia.

Dengan adanya hal tersebut membuat pihak kecamatan dan kepolisian harus bekerja ekstra terutama dalam segi pengamanannya. Dimana dalam pemilihan kepala desa acap kali menimbulkan gontok-gontokan antar pendukung calon satu dengan calon lainnya.

Kasi Trantib Kecamatan Rawamerta, Dadan E. Danny. S.sos mengatakan, untuk pengamanan pilkades yang akan diselenggarakan di dua desa ini dirinya sudah menyiagakan linmas di masing-masing desa yang akan menyelenggarakan hajat demokrasi tersebut. Selain itu pihaknya juga bekerja sama dengan pihak kepolisian dan koramil kecamatan rawamerta untuk membantu pengamanan pilkades ini. “Mulai dari sekarang kita sudah siagakan linmas, karena pemilihan sudah semakin dekat,” ungkap MP, kepada PEKA, selasa (21/3).

Kapolsek Rawamerta juga menurturkan, AKP Agus Setiawan mengatakan, menghadapi pemilihan kepala desa yang jatuh pada bulan april mendatang pihaknya terus melakukan patroli intensif kepada dua desa tersebut. Hal itu bertujuan untuk menghindari terjadinya konflik antar pendukung calon kepala desa. Kapolsek juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terpropokasi dan bisa menyalurkan hak pilihnya dengan cerdas.

“Untuk zona rawan di kecamatan rawamerta tidak ada, namun yang namanya Pilkades pasti tetap harus kita kawal karena biasa dibilang panas jahe,” katanya.

Sementara itu dari informasi yang dihimpun PEKA dilapangan dari dua desa yang menyelenggarakan pilkades di kecamatan rawamerta, masing-masing baru satu calon kades yang mendaftarkan diri kepada para panitia pemilihan di dua desa tersebut.#Dzr-nv.