KARAWANG-PEKA-.Eris Jaenudin (30) warga Perumahan Kondang Asri, Blok E Nomor 6 Desa Kondangnya, Kecamatan Klari, meninggal dunia disambar petir saat main sepak bola.Bahkan diantaranya orang mengalami luka bakar hingga dilarikan ke rumah sakit.(28/4/17).


"Para korban selamat segera dilarikan ke rumah sakit Mandaya dan masih dalam perawatan," ungkap Kabag Humas Polres Karawang Ajun Komisaris (AK) Marjani dalam rilisnya.


Peristiwa mengagetkan itu saat kompetisi sepakbola buruh pabrik di di Lapangan Karawang Internasional Industry City (KIIC) Desa Sukaluyu, Kecamatan Telukjambe Timur,Karawang. Mulaya suasana meriah, namun tiba-tiba berubah jadi suasana haru dan isak tangis. Belasan orang yang sedang mengikuti kompetisi sepak bola terkapar karena disambar petir, Kamis (27/4) sore.

Kata dia, kejadian itu satu orang meninggal dunia dan belasan karyawan dari PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mengalami luka bakar.

"Sore itu puluhan karyawan PT YIMM tengah menggelar kompetisi sepakbola antar divisi. Pertandingan sepakbola terus berjalan meski hujan mengguyur yang disertai petir kawasan tersebut," ujarnya.

Menurut Marjani, dari keterangan para saksi, ditengah pertandingan berjalan tiba-tiba saja petir yang diiringi dengan suara keras menyambar ke arah lapangan sepakbola. 

"Menurut keterangan saksi saat itu cahaya kilat dan petir dengan suara yang keras datang ke tengah lapangan. Dimana saat itu terdapat puluhan orang dari ke dua tim tengah bermain sepak bola," kata Marjani.


Marjani mengatakan, setelah petir menyambar secara cepat membuat belasan pemain di dalam lapangan tergeletak. Teman-teman korban yang melihat kejadian tersebut pun segera melakukan pertolongan. (oca).