Karawang, PEKA - Setelah lama dangkal, Kali layapan yang sempat menuai keluhan dari 4 Kepala Desa itu, akhirnya mulai di normalisasi PJT II selama seminggu terakhir. Kali yang sumber airnya dari Leuweung Seureuh tersebut, di keruk 2 unit beko sekaligus untuk menstabilkan lumpur yang sudah menggunung dipinggiran kali. Bahkan, memuluskan jadwal pengerukan, jalur Telagasari - Tempuran, rencananya mau ditutup dan dialihkan ke arah Lemahabang Wadas.

Pembekoaan Kali Layapan
Kades Pancakarya, Atta Sutisna Jilun mengatakan,  pihaknya mengapresiasi pengerukan kali layapan yang sudah 2 tahun terakhir ini dangkal. Puncaknya, 4 Kades sempat protes disetiap minggon Kecamatan, lantaran pendangkalan membawa dampak serius bagi pemukiman warga yang banjir dihilir, bahkan mampetnya air masuk pesawahan. Saat ini, baru 1 unit beko yang sudah beroperasi dengan membambil titik dari Dusun Bengle Desa Pancakarya dan berakhir di Cicemplak Desa Lemahsubur beberapa pekan kedepan. Karenanya, mempercepat pengerukan, 2 unit beko kiri dan kanan dikerahkan untuk mengeruk lumpur yang sudah menggunung di sekitaran kali layapan ini." Pancakarya, Tempuran, Lemahsubur dan Cikuntul sempat protes pendangkalan ini yang tak kunjung dikeruk," Ujarnya.

Jilun menambahkan, masyarakat Bengle dan pengendara yang melintasi layapan, dimohon untuk bersabar atas berkendaranya yang mungkin terganggu sejenak. Namun, pihaknya sudah kerahkan pengamanan Linmas dilokasi-lokasi tersebut untuk menghindari penumpukan kendaraan. Bahkan, arahan dari PJT II, agar memuluskan jadwal pengerukan, jalur Telagasari - Tempuran rencananya mau ditutup dan dialihkan ke jalur Babawangan Kecamatan Lemahabang.  Diharapkan memang, setelah dikeruk, masyarakat tani tidak lagi cemaskan terlamabatnya datangnya air, begitupun dengan yang selalu mendadak banjir, saat ini sudah diupayakan bisa kembali stabil. Kemungkinan, butuh waktu berbulan-bulan untuk sampai pengerukan di Cicemplak, karena memang jumlah yang dangkal tersebut berkisar lebih dari 5 kilometer." Mungkin pengendara agak terganggu, tapi insya Allah semua sudah diamankan petugas walaupun nanti ada penutupan beberapa hari terakhir" Ujarnya.

Jilun menambahkan, untuk titik sendiri, diakuinya tidak dari Cikuntul - Sumberjaya, karena berada dititik Bengle Desa Pancakarya. Meski demikian, hasil koordinasinya dengan Divisi di PJT II, kali layapan yang berada di Cikuntul - Sumberjaya itu nantinya akan diajukan kembali di pengerukan berikutnya." Cikuntul- Sumberjaya ditahap ke 2 nantinya," Ujarnya.

Kades Cikuntul Dede Gunawan mengatakan, seharusnya memang pengerukan beko itu dihilir dahulu, yaitu di Desa Cikuntul. Namun, katanya kali layapan di Desanya akan digulirkan tahap ke 2, yaitu sebulan setelah pengerukan di Pancakarya - Cicemplak selesai. Ia berharap, itu terealisasi tahun ini juga, karena jangan terlalu lama antara jeda penyelesaian di hulu dengan dihilir yang saat ii belum dikeruk." Katanya jeda sebulan, baru Cikuntul ditahap ke 2 nya," Ungkapnya.#sr-nv.