BANDUNG-Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Barat tidak akan memnberikan dana bagi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat jika masih terjadi konflik internal yang memunculkan dualisme pada induk organisasi kepemudaan itu.
"Soal anggaran akan secepatnya kami berikan, kalau besok Jumat selesai permasalahannya maka bisa segera cair. Tidak akan kami tahan lama-lama yang penting selesai dulu permasalahannya, "katanya kepada wartawan di Bandung.
Kadispora Jabar, Yudha M Saputra mengatakan, jika tetap terjadi dualisme anggaran tetap jadi persoalan. Sebenarnya yang mengusungkan itu kubu

dari Saca pada tahun 2016. Sesuai dengan aturan sebelum bulan Juni 2016 harus sudah di ajukan. 
"Maka sesuai dengan mekanisme seharusnya yang mendapatkan anggaran ya kubu Pak Saca,"ujarnya. 
Yudha menambahkan pihaknya sudah mendapat instruksi dari Gubernur Jawa Barat  untuk segera menyelesaikan konflik yang terjadi di tubuh KNPI.
Menurutnya, KNPI harus menjadi pionir untuk perdamaian dan tidak boleh ada dua kepengurusan di KNPI Jawa Barat.
"Tolong selesaikan dualisme KNPI, itu pesan pak Gubernur Jabar Kepada kami,"ujarnya.
Yudha menambahkan, jalan satu-satunya untuk menyelesaikan dualisme tersebut dengan cara menggelar musyawarah daerah.
"Itu adalah salah satu jalan keluar menyelesaikan dualisme tersebut. Selain itu jika anggaran cair maka bisa dipergunakan untuk melaksanakan Musda," jelasnya.
Diketahui, konflik di tubuh KNPI Jabar di mulai pada tahun 2016 yang diduga karena persoalan legimitasi SK Kementrian Hukum dan HAM. ,
Penulis : Lili