London .- Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN) , Prof Sofian Effendi, mengatakan, Indonesia membutuhkan aparatur yang profesionalisme bila ingin posisi Indonesia sebagai ekonomi terbesar di dunia. 
ilustrasi :PNS /ASN Karawang
Pemeringkatan dari Price Water House Coopers menyatakan, Indonesia saat ini dapat ditingkatkan menjadi rangking ke-empat di dunia pada 2050, sementara posisi saat ini adalah delapan.


Pejabat di Kedutaan Besar Indonesia di Den Haag, June Hadiningrat, Minggu, mengatakan, hal itu disampaikan Effendi dalam acara sosialisasi yang diikuti PPI Belanda dan para ASN di Belanda, yang diadakan di Aula Nusantara, di dalam Kedutaan Besar Indonesia di Den Haag, Belanda.

Acara sosialisasi berlangsung interaktif dengan moderator Duta Besar Indonesia untuk Belanda, I Gusti A Wesaka Puja. 

Beberapa pertanyaan menarik muncul dari para mahasiswa program doktor dari Universitas di Utrecth dan Wageningen yang menyampaikan antara lain rendahnya minat mahasiswa Indonesia di Belanda untuk menjadi ASN, status pegawai honorer di pemerintahan, 


Selain itu terbukanya peluang non-ASN menduduki jabatan pimpinan tinggi melalui sistem lelang jabatan dengan dasar kontrak kerja, dasar hukum pembentukan serikat pekerja (union) di kalangan ASN dan perlunya analis kebijakan di ASN untuk meningkatkan kualitas birokrasi Indonesia.

Sumber; Antara