KARAWANG,PEKA-.Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin menghadiri wisuda sarjana Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Hamidiyah Bangkalan Madura. Momen ini dimanfaatkan juga oleh Menag untuk bersilaturahim dengan ulama Madura, termasuk dengan Guru Besar Jami'ah Malik Abd Aziz Jiddah yang juga pengasuh pesantren di Rosaifah Makkah Al-Mukarromah Syeikh Muhammad bin Isma'il Al Makki bin Zain Al-Yamani.
Acara wisuda digelar di kompleks Ponpes Al-Hamidiyah Kecamatan Konang Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur. “Kedatangan saya ke Sekolah Tinggi, selain memenuhi undangan, saya juga ingin bersilaturahim dengan ulama dan keluarga besar STAI di Bangkalan Madura,” ujarnya, kemarin.

Masih dalam suasana lebaran, Menag menyampaikan permohonan maaf atas kesalahan selama mengemben amanah sebagai mentei agama. Menag mengajak civitas akademika STAI Al Hamidiyah untuk menjadikan idul fitri sebagai momentum kembali ke fitrah manusia yang lahir dalam keadaan suci.

Menurutnya, Ramadhan menjadi kesempatan memohon ampunan kepada Allah. Sementara, Syawal menjadi ruang untuk saling membuka pintu maaf dengan sesama dan mempererat persaudaraan sebangsa dan setanah air.

Kepada wisudawan, Menag berpesan, agar terus menjaga ilmu yang diperoleh, serta tidak berpuas diri dan merasa pandai.  ”Jadilah Sarjana Islam yang penuh dengan kearifan, termasuk dalam menyikapi perbedaan. Bagaimana menyikapi perbedaan itu diperlukan suatu kearifan. Karena didalam tubuh umat Islam itu juga ada perbedaan,” tuturnya.

Sumber : kemenag.go.id