Karawang-.Ditengah kasuk-kusuknya kabar pencemeran lingkungan akibat adanya lima PT membuang limbahnya ke sungai langsung,kini mengemukan harapan Kabupaten Karawang untuk tahun 2018 mendapatkan penghargaan lingkungan,yang dikenal Piala Adipura.(6/8/2018).

Harapan akan Kabupaten Karawang mendapatkan piala Adipura sejatinya sudah lama disampaikan oleh Kabid Kebersihan DLHK Nevi Fatimah,kemudiann ditegaskan oleh Wawan Setiawan Kadis LHK Karawang usia menggelar peringatan Hari Lingkungan Hidup Dunia,di Kecamatan Rengasdengklok.Dan pada acara itu sempat dihadiri Wakil Bupati Karawang serta insan- insan pegiat lingkungan,dilokasi pun secara simbolis Kang Jimmy tanam 1000 pohon bareng dinas-dinas terkait serta lembaga kemitraaan bidang lingkungan.
Kalau Indramayu atau Bogor bisa meraih piala Adipura,untuk Karawang akan lebih bisa,ujar Amar Kusumah,seorang Penggiat Lingkungan,di Karawang.

Namun adanya harapan bukan saja sebatas wacana tapi mesti  dibarengi oleh program-program jelas oleh dinas terkait sejak dini.Karena penilaian untuk mendapatkan adipura ada beberapa karateria yang harus dipenuhi dan bukan akal-akal dalam memenuhan harus nyata,ujar aktivis yang ditinggal di Kecamatan Tempuran. 

Program Adipura sebenarnya pernah terhentikan ditahun 1998 dan kembali dicanangkan pada 5 Juli 2002,jelas dia.

Gambar terkaitPada prinsipnya sangat bagus program Adipura diharapkan oleh Karawang karena sangat bermanfaat.Pasalnya,Adipura sudah bisa mendorong kota-kota di Indonesia menjadi kota bersih dan teduh.Penghargaannya sangat nyata yakni sebuah penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan,tambahnya.

Namun saya berharap kepada Pemkab Karawang jangan hanya sekedar ingin mendapatkannya saja.Karena isu -isu lingkungan yang krusial sudah ada didaerah kita maka harus segara dibereskan secepatnya,harap dia.

Ia mencontohknya isu-isu lingkungan yang dimaksudkan antara lain,pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau,pemanfaatan ekonomi dan pengelolaan sampah dan RTH,pengendalian pencemaran air,pengendalian pencemaran udara dan dampak perubahan iklim dan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan pertambangan,pengemdalian kebakaran hutan dan lahan,termasuk penerapan tata kelola pemerintahan yang baik.

Dia pun menjelaskan,terlebih saat ini isu lingkungan semakin komplek sehingga harus diiringi dengan peningkatan tata kelola pemerintahan yang orintasi lingkungan.Misal melalui penyusunan sistematika ulang,dengan fokus tertentu yakni orientasi sosial dan pemberdayaan masyarakat yang bersifat visualisasi.

Bicara Adipura sejatinya adalah hidup sehari -hari dan lingkungan namun dijaman canggih dan instan seperti kini sulit banget akibat pola hidup sehat dan bersih tak digubris.Selain rasa peduli kepada lingkungan sekitar makin pudar,maka perlu fokus pemberdayaan masyarakat dan aksi sosial nyata bukan sebatas bisa mencemoh dan menyoal doang,sesalnya. 

Segala potensi yang ada harus diberdayakan.Tak hanya petugas dan perangkat kebersihan,Komunitas Peduli Sampah, dan komunitas lingkungan lainnya ataupun bank sampah yang tersebar di tiap kecamatan pun terus maksimalkan.Mereka adalah mitra Pemda Karawang dalam menata lingkungan agar senantiasa bersih,hijau serta sehat. maka wajib sifatnya terus berkolaborasi demi mewujudkannya,pungkas Amar Kusumah.

Penulis : Lili Hambali
Editor : Farida