Karawang-.Dinas Pertanian Kabupaten Karawang, menyatakan ribuan areal sawah yang tersebar di 21 kecamatan sekitar Karawang rawan kekeringan pada musim kemarau tahun ini.
"Statusnya masih rawan kekeringan. Catatan kami ada lebih dari 7.000 hektare sawah yang terancam kekeringan pada musim kemarau seperti saat ini," kata Kepala Dinas Pertanian setempat Hanafi.
Ia mengatakan, areal sawah yang terancam kekeringan itu tersebar di berbagai daerah sekitar Karawang.
Tapi yang sudah pasti dilanda kekeringan ialah areal sawah di wilayah Karawang selatan. Sebab areal sawah di wilayah tersebut merupakan areal tadah hujan yang hanya mengandalkan air hujan untuk mengairi sawah.
Ditanya mengani dampak musim kemarau seperti saat ini terhadap produktivitas padi, Hanafi mengaku pihaknya mengkhawatirkan kekeringan mempengaruhi produktivitas padi.
Atas hal itu Dinas Pertanian Karawang melakukan berbagai antisipasi kekeringan. Di antaranya ialah pompanisasi serta membuat embung-embung untuk menyimpan air yang bisa digunakan mengairi areal sawah.
Ia juga mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak. Di antaranya dengan unsur TNI yang kini terlibat aktif menggenjot produksi pertanian.
Di Markas Kodim Karawang, kini tersimpan pompa air dengan jumlah 20 unit. Pompa air itu bisa dimanfaatkan bila di suatu wilayah ada laporan areal sawah yang kekeringan dan ada sumber mata air di daerah itu.
0Komentar