Pewarta:Zul.
Karawang-.Kementerian Ketenagakerjaan melalui Dinas tenaga kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang bekerjasama dengan pemerintah kabupaten Karawang dengan melaksanakan kegiatan penciptaan wirausaha baru melalui tenaga kerja mandiri, Senin kemarin,(4/9) yang berlokasi di Desa Kertamulya Kecamatan Pedes ,Kabupaten Karawang.
Kegiatan yang dihadiri Oleh Staf Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kerja Disnakertrans kabupaten karawang tersebut bertujuan memberikan pelatihan ketrampilan secara langsung kepada warga desa kertamulya agar terampil dalam membuat kerajinan tangan, dan cara memasarkan produk kerajinan tangan tersebut.
Kepala desa Kertamulya kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang H. Enjen, mengutarakan rasa senangnya dengan terlaksananya kegiatan tersebut, ia berharap dengan ketrampilan yang baru ini, warganya dapat memanfaatkannya sebagai cara baru dalam menambah lapangan kerja bagi warga desanya yang dominan adalah ibu rumah tangga (irt)
"ya saya berharap ini menjadi lapangan kerja baru bagi warga disini, selain apa yang tengah saya upayakan melalui BUMDes kertamukti," jelasnya.
dalam kesempatan tersebut enjen juga memperkenalkan usaha yang tengah digelutinya bersama warga melalui BUMDes nya, yaitu dengan membuat konfeksi, dirinya berharap dengan datangnya pihak Disnakertrans dapat mendorong (mensupport) usaha yang tengah dijalaninya tersebut.
"Dalam kesempatan ini kami juga mau memperkenalkan usaha kami yaitu konfeksi, usaha yang baru berjalan ini agar juga mendapat perhatian dari pemerintah kabupaten Karawang melalui Disnakertrans, untuk mendorong dan memberi pekerjaan tambahan selain pekerjaan yang sudah kita dapat," Terangnya.
Enjen menjelaskan, sebelumnya BUMDes Kertamukti bergerak dalam usaha simpan pinjam dan toko kelontong, dalam perjalanannya usaha tersebut macet atau tidak berjalan sehingga dirinya sebagai kepala desa merasa bertanggungjawab dan mengalihkan usaha BUMDes menjadi Konfeksi.
"Dengan konfeksi lebih banyak tenaga kerja yang terserap, cuma kita coba minta dorongan ke pemerintah Kabupaten untuk pekerjaannya, sementara sih kita dapet kerjaan dari jakarta,"pungkasnya.
Dilain kesempatan Sutinah warga Dusun sukarela Desa kertamulya Ibu Rumah Tangga (IRT) yang hadir dalam acara tersebut mengaku senang dengan pelatihan tersebut, ia berharap bisa membuat kerajinan tangan dan dapat laku terjual di pasar sehingga kegiatan tersebut bisa menjadi penambah pendapatan keluarganya.
"Seneng pa kalo sampe bisa laku dijual kan bisa jadi tambahan untuk keluarga," Tandasnya.
Editor:Farida
Karawang-.Kementerian Ketenagakerjaan melalui Dinas tenaga kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang bekerjasama dengan pemerintah kabupaten Karawang dengan melaksanakan kegiatan penciptaan wirausaha baru melalui tenaga kerja mandiri, Senin kemarin,(4/9) yang berlokasi di Desa Kertamulya Kecamatan Pedes ,Kabupaten Karawang.
Kegiatan yang dihadiri Oleh Staf Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kerja Disnakertrans kabupaten karawang tersebut bertujuan memberikan pelatihan ketrampilan secara langsung kepada warga desa kertamulya agar terampil dalam membuat kerajinan tangan, dan cara memasarkan produk kerajinan tangan tersebut.
Kepala desa Kertamulya kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang H. Enjen, mengutarakan rasa senangnya dengan terlaksananya kegiatan tersebut, ia berharap dengan ketrampilan yang baru ini, warganya dapat memanfaatkannya sebagai cara baru dalam menambah lapangan kerja bagi warga desanya yang dominan adalah ibu rumah tangga (irt)
"ya saya berharap ini menjadi lapangan kerja baru bagi warga disini, selain apa yang tengah saya upayakan melalui BUMDes kertamukti," jelasnya.
dalam kesempatan tersebut enjen juga memperkenalkan usaha yang tengah digelutinya bersama warga melalui BUMDes nya, yaitu dengan membuat konfeksi, dirinya berharap dengan datangnya pihak Disnakertrans dapat mendorong (mensupport) usaha yang tengah dijalaninya tersebut.
"Dalam kesempatan ini kami juga mau memperkenalkan usaha kami yaitu konfeksi, usaha yang baru berjalan ini agar juga mendapat perhatian dari pemerintah kabupaten Karawang melalui Disnakertrans, untuk mendorong dan memberi pekerjaan tambahan selain pekerjaan yang sudah kita dapat," Terangnya.
Enjen menjelaskan, sebelumnya BUMDes Kertamukti bergerak dalam usaha simpan pinjam dan toko kelontong, dalam perjalanannya usaha tersebut macet atau tidak berjalan sehingga dirinya sebagai kepala desa merasa bertanggungjawab dan mengalihkan usaha BUMDes menjadi Konfeksi.
"Dengan konfeksi lebih banyak tenaga kerja yang terserap, cuma kita coba minta dorongan ke pemerintah Kabupaten untuk pekerjaannya, sementara sih kita dapet kerjaan dari jakarta,"pungkasnya.
Dilain kesempatan Sutinah warga Dusun sukarela Desa kertamulya Ibu Rumah Tangga (IRT) yang hadir dalam acara tersebut mengaku senang dengan pelatihan tersebut, ia berharap bisa membuat kerajinan tangan dan dapat laku terjual di pasar sehingga kegiatan tersebut bisa menjadi penambah pendapatan keluarganya.
"Seneng pa kalo sampe bisa laku dijual kan bisa jadi tambahan untuk keluarga," Tandasnya.
Editor:Farida
0Komentar