Karawang-.Sebelumnya dikabarkan Kesebelasan kebanggaan warga Karawang Persika hebat sekali pasalnya bisa pesta gol dan mengalahkan Persipam Madura dengan cukup telak 5-1 pada pertandingan babak playoff Grup E Liga 2 Indonesia 2017 di Stadion Sriwedari Solo, Jawa Tengah, Senin petang.(16/10).

Asisten Pelatih Persika Karawang Hary Prasetyo timnya bersyukur mampu memenangkan pertandingan 5-1 melawan Persepam, meski akhirnya tidak lolos babak playoff di grup menempati runner up dengan nilai enam, sedangkan tim yang lolos Persiraja Banda Aceh dengan nilai tujuh, setelah menang melawan Celebest FC Palu, 2-1.

"Kami berharap Persika menjadi tim runner up terbaik sehingga bisa lolos ke Liga 2 Indonesia pada kompetesi mendatang," kata Hary. 

Pada babak playoff Grup E Liga 2 Indonesia yang digelar di Solo, tim yang menempati rangking tiga Persipam Madura dengan nilai empat dan posisi terakhir Celebest FC Palu tidak mendapatkan poin karena tiga kali pertandingan tidak pernah menang.

Dan hari ini Sabtu (21/10/2017) diperoleh kabar Rachmat Gunadi Manager dari Persika Karawang mendapatkan sanksi berupa larangan memasuki stadion sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp. 30.000.000.Dan pelanggaran yang dilakukan oleh Kang Gun (sebutan,red),menurut Komdis PSSI adalah mendatangi,mengejar dan berusaha melakukan percobaan pemukulan terhadap Asisten Wasit.

Berikut adalah sejumlah pengurus sepakbola yang mendapatkan sanksi dan pelanggarannya dari Komdis PSSI:
1. PSMS Medan


Sanksi : Larangan suporter PSMS Medan untuk memasuki stadion 4 kali dan  denda Rp. 30.000.000,-
Pelanggaran: terlibat saling lempar yang menimbulkan korban jiwa

2. Madura United
Sanksi:4 kali pertandingan usiran tanpa penonton (diluar Madura) + Rp25.000.000
Pelanggaran : suporter melakukan pelemparan sehingga Asisten Wasit cedera dan wasit ditendang oleh seorang ofisial yang tidak tercatat
°
Zia Ul Haq Abdurrahim, Umar Wachdim, Ali Fachmi (Madura United) 
Sanksi:10 kali larangan memasuki stadion + Rp. 50.000.000 (Zia) , 5 kali larangan memasuki stadion + Rp. 25.000.000,- (Umar dan Ali Fachmi)
Pelanggaran : masuk ke dalam lapangan, memukul dan menendang wasit dan Asisten Wasit

3. Sumardji – Manager Bhayangkara FC
Sanksi  Larangan memasuki stadion 5 (lima) pertandingan dan denda Rp. 75.000.000,
Pelanggaran: Mendatangi dan mendorong dengan menggunakan dada kepada Asisten Wasit

4. Panpel Persebaya Surabaya
Sanksi : denda Rp. 67.500.000,-
Pelanggaran: suporter melakukan pelemparan dan merusak gate entrance

5. Panpel PSM Makassar
Sanksi : denda Rp. 33.750.000,-
Pelanggaran: suporter melakukan pelemparan  saat PSM vs Persib

6. Panpel Persik Kediri
Sanksi : denda Rp. 15.000.000,
Pelanggaran: suporter melakukan pelemparan saat Persik vs Yahukimo FC

7. Panpel Persita Tangerang
Sanksi : pertandingan tanpa penonton 1 kali dan denda Rp. 22.500.000,-
Pelanggaran: suporter melakukan pelemparan terhadap supporter PSMS Medan yang memicu terlibat saling lempar yang menimbulkan korban jiwa

8. Panpel PSPS Riau
Sanksi : denda Rp. 30.000.000,-
Pelanggaran: suporter melakukan pelemparan saat PSPS vs Cilegon United

9. Rachmat Gunadi – Manager Persika Karawang
Sanksi : Larangan memasuki stadion 2 (dua) pertandingan dan denda Rp. 30.000.000,-
Pelanggaran: mendatangi, mengejar dan berusaha melakukan percobaan pemukulan terhadap Asisten Wasit.