BANDUNG-. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan dukungan kepada pasangan calon Sudrajat-Ahmad Syaikhu, murni sebagai kader partai bukan didasarkan statusnya sebagai pejabat pemerintahan. "Itu mah tugas partai, kan boleh kita (mendukung). Ga jadi ketua Timses, itu pribadi sebagai pengurus partai, sebagai kader partai," ujar Ahmad Heryawan di Bandung, Sabtu (6/1).

Aher sapaan akrab Ahmad Heryawan mengatakan, sebagai kader PKS ia berhak mendukung siapapun selama tidak menyalahi aturan. Terlebih, Sudrajat dan Ahmad Syaikhu didukung oleh partai Gerindra dan PKS. 

Aher menyatakan dukungannya kepada pasangan tersebut melalui video berdurasi 12 detik yang beredar di media sosial. Dalam video tersebut, nampak Aher dihimpit oleh Sudrajat dan Syaikhu.

"Suka-suka saya tidak ada urusan dengan jabatan publik. Kan saya bilangnya, 'saya Ahmad Heryawan bukan saya Gubernur Jawa Barat' jadi aman lah," katanya.

Meski telah menyatakan dukungannya, ia mengaku tidak menjadi tim sukses pasangan tersebut. Ia lebih memilih menyelesaikan masa tugasnya sebagai gubernur hingga tanggal 13 Juni nanti.

Akan tetapi, kata dia, tidak menutup kemungkinan apabila nanti merapat sebagai tim sukses setelah masa jabatannya berakhir. "Setelah tanggal 13 (Juni), itu mah bebas. Gak ada kaitan soal urusan cuti, udah enggak jadi gubernur. Urusan Timses itu khusus kaitan dengan saya sampai tanggal 13, saya tidak jadi Timses (untuk sekarang)," katanya.