Bandung - Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto mengimbau secara tegas anggota polisi di Jabar untuk netral dalam Pilgub Jabar 2018. Ia meminta agar anak buahnya tidak terpengaruh menyusul adanya eks Kapolda Jabar yang menjadi Cawagub.


Seperti diketahui, Irjen Anton Charliyan resmi diusung PDIP menjadi Cawagub mendampingi ketua DPD PDIP Jabar Tubagus (TB) Hasanuddin. Anton merupakan mantan Kapolda Jabar periode Desember 2016 hingga Agustus 2017.

"Kita tegaskan. Kepolisian yang ikut apel bersama termasuk seluruh jajaran harus netral. Kita tugasnya mengamankan ya mengamankan saja," ujar Agung di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Selasa (9/1/2018).

Jendral bintang dua itu menyatakan imbauan netralitas tersebut sudah berbentuk instruksi. Bahkan instruksi langsung sudah disampaikan kepada seluruh jajaran.

"Instruksi sudah berupa lisan maupun melalui surat telegram," katanya.

Bahkan untuk memastikan seluruh anggota polisi di Jabar netral, Agung juga telah meminta kepada Kapolres di Jabar untuk mengingatkan anggotanya.

"Kalau perlu nanti akan saya kumpulkan Kapolres-kapolresnya," katanya.

Netralitas anggota Polri dalam Pilkada serentak 2018 juga disampaikan Wakapolri Komjen Syafruddin. Bahkan Syafruddin menyampaikan Kapolda di masing-masing daerah bertanggung jawab atas netralitas Polri.

"Ya kita jamin, seluruh Kapolda sudah dikumpulkan Kapolri untuk dalam pilkada Polri harus netral. Oleh karena itu tanggung jawabnya ada di Kapolda," kata Syafruddin di kantor Wapres, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2018).