pelitakarawang.com - Modus pembobolan ATM Mandiri di RS Fikri Medika, Cibalongsari, Kecamatan Klari, meskipun konvensional namun rapi dan baru terjadi. 
Petugas Service ATM, Safar Dika, mengatakan, kejadian bermula saat dirinya hendak merespon ATM error yang ada di TKP. Namun, ia curiga dengan tingkah polah dua pelaku yang cukup lama berada di bilik ATM.
"Polisi yang ngawal kami curiga. Pas diketuk  kedua pelaku panik," kata Safar, kepada wartawan.
Saat diintip, kata Safar, pelaku sedang asik menarik uang dalam jumlah banyak. Melihat kepanikan pelaku, petugas tersebut kemudian menangkap kedua pelaku.
"Modus pembobolannya cukup rapi, ini baru terjadi," ujar Safar. 
Dipaparkan dia, pelaku cukup memancing uang dengan ATM, kemudian saat uang keluar Pelaku mengganjal mulut ATM dengan besi.  
"Kemudian uang secara terus menerus keluar," ungkapnya. 
Dua pemuda ketangkap basah membobol ATM Bank Mandiri yang ada di Rumah Sakit Fikri Medika, Jalan Kosambi -Telagasari, Sabtu (24/3/2018) malam. 
Salah seorang warga, Kusnadi, mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu situasi di RS cukup ramai lalu lalang warga. 
"Setahu saya ATM nya itu baru diisi sama petugas bank. Tapi tak lama mereka balik lagi terus heboh dua orang ada yang ditangkap," katanya. 
Kusnadi tak tahu persis bagaimana pelaku membobol ATM. Sebab, kondisi mesin ATM nya masih terlihat utuh.
Selentingan cerita, kata dia, pelaku tertangkap tangan petugas pengisian ATM, karena melihat gerak-gerik pelaku yang mencurigakan. 
Hingga saat ini pihak Kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait kasus ini.



Sumber : PortalJabar.net