PELITAKARAWANG.COM-.Pro dan kontra seputar Cakep dan Kasek lama yang habis masa jabatannya,dilingkungan Disdikpora Karawang makin memprihatinkan,perkara tersebut makin mengguncang manakala muncul kabar mundurnya seorang Cakep SD asal SDN Pulajaya I Kecamatan Lemahabang,Abdul Qodir,S.Pd,dan H.Nasran,S.Pd,yang bersangkutan adalah Kasek SD lama asal SDN Karyamakmur III,Kecamatan Batujaya.

Kedua guru tersebut diatas, secara garis besar sikapnya sangat mendukung dilaksanakannya Periodesasi, yang merupakan program Pemda Karawang berdasarkan Perda dan Perbup tentang Periodesasi,selain ada alasan lain yang mendasar diantaranya tidak mau ada kegaduhan,ketidakpastian ataupun kegelisahan yang berlarut diantara sesama pendidik yaitu kubu-kubuan antara Cakep dan Kasek lama yang terperiodesasi.(4/4/2018).

Kali ini nyaring terdengar dilapangan yang mengabarkan, akan ada sekelompok kepala sekolah (Kasek) SD yang habis masa jabatannya kemudian diminta untuk mengikuti  pelaksanaan penilaian kepala sekolah namun bersikap lebih baik menģundurkan diri.

Kekompakan mereka lebih memilih mengundurkan diri sangat beragam dalihnya tetapi tak sedikit sangat sependapat dengan Kasek SD lama H.Nasran,yang lebih dulu mengambil sikap mundur teratur,serta bersyukur atas nikmatnya karena telah sukses menjalankan tugas tambahannya sebagai Kasek selama dua periode, yakni periode Januari 2010 sampai dengan Januari 2018 .

Dari sejumlah Kasek lama yang dapat diwawancarai  menyebutkan pula,niat mundurnya didukung oleh banyak dalih mustajab, misalnya ada rasa kesulitan dan keberatan dalam membuat forto polio karena sangat membutuhkan waktu dan biaya, plus resiko lain yang tak terduga,termasuk ada yang mengakui rasa keraguan tak bisa lolos dari penilaian yang dilakukan tim Disdikpora Karawang

Kondisi sebaliknya juga ada, mencuatnya sejumlah nama Kasek yang ingin bertahan, bahkan mempertahankan secara mati-matian demi jabatan sebagai Kasek berlanjut,dengan catatan tanpa menyertakan forto polio sebagai persyaratan awal untuk melanggengkan jabatan sebagai Kasek .

Hiruk- pikuknya kejadian luar biasa berupa kubu-kubuan antara Cakep dan Kasek yang SK jabatan berakhir, plus dimintanya para Kasek lama yang terperiodesasi tersebut membuat porto polio oleh pihak Disdikpora , saat ini  viral yang serius didunia maya semalah menjadi tontonan gratis isi pemberitaannya tapi sayang menurut para narasumber peristiwa sangat menggelikan juga memperihatinkan.

Ada pula sejumlah narasumber beranggapan bagus atas kondisi yang sedang terjadi dilingkungan Disdikpora Karawang,narasumber tersebut menyebutnya,dinamika pendidikan karakter sedang diterapkan oleh internalnya,selanjutnya narasumber yang sama berharap dengan sangat kepada Bupati Cellica Nurrchadiana sebagai pemegang kekuasaan tertinggi di Kabupaten Karawang, juga pemilik kebijakan untuk secepatnya mengambil langkah konkrit,transparan dan jelas demi tentram serta eloknya dilingkungan Disdikpora yang dinilai makin runyam saja.