PELITAKARAWANG.COM - Pelaksanaan penilaian 10 program pokok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), 5 lomba tingkat kabupaten Karawang, di Desa Kemiri Kecamatan Jayakerta. Hal tersebut dikatakan oleh Sofi Mariam ketua tim penilai yang juga Wakil Sekertaris 1 PKK Kabupaten Karawang saat diwawancarai awak media di aula Desa Kemiri, Selasa (10/4).

Menurutnya kegiatan tersebut akan menghasilkan 3 Desa terbaik, dan terbaik satu akan mewakili Kabupaten Karawang pada kegiatan yang sama tingkat Provinsi.

"3 tim, 1 tim target 2 kecamatan dalam 1 hari untuk penilaian, dengan harapan program-program tersebut berjalan tidak hanya saat penilaian saja, tetapi harus benar-benar berjalan intens," kata Sofi.

Sementara itu ketua PKK Desa Kemiri Kecamatan Jayakerta, Isqodariah mengungkapkan antusiasnya atas kegiatan tersebut, ia berjanji untuk menjalankan 10 program pokok PKK tersebut dengan maksimal.

"Kita mewakili Kecamatan Jayakerta dalam Lomba 10 Program pokok PKK. Karena kita terbaik dalam hal administrasi di Jayakerta," kata Euis Qodariah.

Kegiatan yang langsung dihadiri oleh Camat Jayakerta, Budiman Ahmad beserta Istri itu, Euis Qodariah menegaskan bahwa 10 program pokok PKK di Desa Kemiri sudah benar-benar berjalan.

"Kan memang itu kriteria penilaiannya, berjalannya 10 program tersebut. Itu kewajiban, saya akan berusaha untuk menjadi perwakilan kecamatan Jayakerta yang baik untuk hal administrasi dan kebersinambungannya program tersebut dibanding kecamatan yang lain," tegasnya.

Ditempat yang sama Camat Jayakerta, Budiman Ahmad mengutarakan pandangannya akan kegiatan tersebut, ia menegaskan untuk pengembangan kapasitas dan kualitas penyelenggaraan lomba 10 program pokok PKK memang harus ada perubahan kebiasaan dan budaya dalam menjalankan kegiatan tersebut.

"Harus Out of the box, dengan cara yang saat ini akan sangat membebankan pihak desa yang harus menyiapkan segala sesuatunya hanya untuk terlihat baik dalam menjalankan kegiatan tersebut," tegas Budiman.

Budiman menambahkan saat dirinya masih bertugas di DPMD dalam melaksanakan lomba Desa, tim penilai tidak datang ke Desa, melainkan Desa yang akan dinilai, diundang ke dinas untuk mempresentasikan Desanya.

"Sehingga pihak Desa tidak terbebani untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Walaupun pihak desa merasa senang di kunjungi oleh orang-orang dari kabupaten," katanya.

Budiman pun melanjutkan, ia berharap masukannya tersebut menjadi perhatian dan dapat merubah sistem yang ada agar lebih baik dalam melaksanakan setiap kegiatan. 

"Tetapi kalau memang cara turun langsung ke Desa itu lebih baik, ya silahkan saja," lanjutnya.

Masih kata Camat Jayakerta dirinya pun menegaskan kepada semua Desa di kecamatan Jayakerta untuk jangan merasa enggan terlibat dan jangan hanya menjadi penonton dalam kegiatan tersebut karena menurut Desa kemiri menjadi wakil Kecamatan Jayakerta karena sedikit berbeda dengan desa yang lain terkait program PKK. 

"Semua desa harus terlibat, bedanya hanya Desa Kemiri lebih fokus dari yang lain dalam bidang PKK, begitu juga Desa yang lain yang juga harus fokus terhadap satu bidang yang mereka wakili, seperti program KB, lomba Desa dan yang lainnya," tutup Budiman.