PELITAKARAWAMG.COM-.Kanker usus besar dianggap sebagai salah satu bentuk kanker yang paling berbahaya dan sangat sulit untuk diobati. Penyakit mematikan ini juga dapat menciptakan komplikasi tambahan untuk tubuh.


Kanker usus besar atau biasa disebut dengan kanker kolon merupakan jenis kanker yang menyerang usus besar atau bagian terakhir pada sistem pencernaan manusia.


Sebagian besar kasus kanker usus besar diawali dengan pembentukan gumpalan-gumpalan sel berukuran kecil yang disebut dengan polip adenoma. Gumpalan ini kemudian menyebar secara tidak terkendali seiring berjalannya waktu.


Namun jangan khawatir, ada cara alami untuk melawan jenis kanker ini, yaitu dengan mengonsumsi buah nangka. Ya, nangka mengandung sejumlah manfaat kesehatan, terutama untuk membunuh sel kanker.


Nangka diketahui mengandung isoflavon, fitonutrien, lignan, dan saponin. Nutrisi ini dikenal mampu mencegah radikal bebas, yaitu komponen yang bertanggung jawab untuk pengembangan kanker dan banyak penyakit kronis lainnya.


Buah satu ini merupakan sumber yang kaya vitamin, mineral, fitonutrien, karbohidrat, elektrolit, serat, lemak, dan protein. Buah ini tidak mengandung kolesterol atau lemak jenuh. Nangka dianggap sebagai salah satu solusi alami terbaik untuk kanker.


Nangka kaya akan serat dan membantu detoksifikasi organ tubuh. Nangka juga membantu sirkulasi darah agar tetap sehat dan kaya akan vitamin A. Buah ini merupakan sumber gula sederhana seperti fruktosa dan membantu dalam memberikan energi.


Mengandung fitonutrien

Nangka mengandung fitonutrien dan mencegah penciptaan kanker tepat di tahap pertama. Ini juga membantu dalam menghilangkan ulkus lambung dan meningkatkan kondisi kesehatan secara keseluruhan.


Kaya saponin

Saponin dikenal sebagai pembunuh kanker yang sangat kuat. Saponin diketahui menyerang lapisan terluar sel kanker dan menghentikan perkembangannya.


Lignan dan isoflavon

Kandungan ini membantu menurunkan risiko kanker endometrium. Menurut penelitian, wanita yang mengonsumsi lebih banyak isoflavon dan lignan, menunjukkan tingkat kanker yang lebih rendah.


Perlindungan DNA seluler

Nangka kaya antioksidan yang melindungi DNA seluler dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Karena itu, nangka mampu menurunkan risiko kanker usus besar.


Memperkuat sistem kekebalan tubuh

Nangka kaya akan vitamin C dan gula sederhana, karenanya mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Nangka juga mengandung polisakarida yang membantu meningkatkan fungsi sel fagositik, yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh.