PELITAKARAWANG.COM - Permasalahan sampah di kabupaten Karawang pada umumnya seperti yang tak kunjung selesai bahkan cenderung menjadi berlarut atau Karawang Darurat Sampah, karena selain tak mudah mengurai masalah tersebut, juga lemahnya niat Pemkab Karawang melalui dinas terkait untuk menuntaskan permasalahan sampah. Hal tersebut diutarakan seorang warga Perumahan Dengklok Permai (PDP), Desa Rengasdengklok Utara, Kecamatan Rengasdengklok, Sopyan S. yang juga telah bosan melihat kondisi penanganan sampah yang menurutnya semakin hari semakin semrawut.


Sopyan melanjutkan, seperti dikatakan seseorang, bahwa permasalahan sampah tidaklah sederhana, tak seperti mendownload sebuah aplikasi dan ada 5 faktor pendukung agar masalah sampah dapat terselesaikan yaitu, kesadaran masyarakat, keberadaan Tempat Pembuangan Sampah (TPS), pekerja kebersihan, sarana pengangkut sampah, serta Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS).


"Selain kelima faktor tersebut, menurut saya juga harus ada kekuatan anggaran dan niat yang kuat dari Pemerintah untuk menuntaskan permasalahan sampah ini," kata Sopyan saat disambangi di kediamannya, Sabtu (23/6).


Masih menurutnya, ia mensinyalir tidak ada keinginan yang kuat dari pemerintah melalui dinas terkait untuk benar-benar menuntaskan permasalahan sampah tersebut.


"Coba liat ada berapa titik tumpukan sampah di area desa Rengasdengklok utara ini saja. Yang saya liat tidak ada penanganan sama sekali, sementara masyarakat harus membayar retribusi kebersihan setiap bulannya melalui tagihan PDAM. Padahal kalau dana kebersihan tersebut dipergunakan sesuai dengan peruntukannya dan berkeadilan mungkin permasalahan sampah di Karawang bisa teratasi," sambung Sopyan.


Dengan kondisi tersebut dirinya mempertanyakan apakah pemerintah melalui dinas terkait memiliki rencana strategi untuk penanganan sampah di Kabupaten Karawang atau tidak.


"Jadi bisa ditanyakan langsung ke dinas terkait, untuk penanganan sampah di Karawang itu ada atau tidak rencana strateginya," tegas Sopyan.


Dirinya pun berharap masalah sampah di Karawang dapat segera teratasi dengan baik.


"Gunakan dengan benar dana kebersihan dari masyarakat sebagai kekuatan anggaran agar permasalahan sampah ini segera tuntas. Selama ini kan tak ada kejelasan tentang pemanfaatan dana tersebut, saya rasa masyarakat juga telah bosan dan muak melihat kondisi penanganan sampah di Karawang ini," pungkasnya.