PELITAKARAWANG.COM - Salah satu masalah yang kerap melanda jemaah haji saat menunaikan ibadah di Tanah Suci, Mekkah adalah tersesat di jalan. Penyebab tersesat itu bisa beragam, seperti masuk mesjid tidak memperhatikan tanda-tanda. 

Kemudian jalan sendiri tanpa mengingat rombongan hingga heran dan terkejut melihat mesjid yang luas dan lebar. 

Kepala Bagian Kesra, Matin Abdul Rozak mengatakan, kasus tersebut sering kali terjadi saat musim haji.

Dengan demikian, untuk mengatasi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Karawang memberikan tanda khusus bagi calon  jemaah haji karawang dengan memberikan syal yang bertuliskan "Jemaah haji Kabupaten Karawang Jawa Barat-Indonesia Tahun 1439 H/2018 M " dengan logo bendera merah putih. 

" Syal diberikan ke seluruh Calon Jemaah haji dan sejumlah petugas yang mendampinginya. Dan ini sebagai upaya untuk menyatukan para jemaah agar tidak tersesat saat melaksanakan ibadah haji, " katanya. 

Menurutnya, penyerahan syal untuk calon jemaah haji ini hanya dilakukan di Karawang saja. "Semoga penyerahan syal ini dapat di ikuti oleh daerah yang lainnya,"tutupnya.