PELITAKARAWANG.COM-.Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Dapil Jabar VII Dadang S Muchtar. Pihaknya gencar melakukan sosialisasi pilar kebangsaan terhadap guru dan pelajar di SMAN 2 Karawang pekan lalu.(03/10/2018).

Menurut Dasim, sapa akrabnya sosialisasi dilakukan bertujuan guru dan pelajar lebih mengusai tentang Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.

Sehingga rasa nasionalisme dan cinta Tanah Air tertanam dalam jiwa pelajar sekolah menengah atas di Kota Pangkal Perjuangan. Terlebih saat ini tengah perbincangan peristiwa G30 S/PKI yang menjadi sejarah bangsa ini.

Kemudian 1 Oktober menjadi hari kesaktian Pancasila.Sejarah ini perlu diketahui oleh pelajar di Karawang.

"Salah satunya dengan adanya mata pelajaran pendidikan moral Pancasil (PMP) dan P4 dapat diberlakukan lagi di sekolah," kata Dadang S Muchtar.

Mantan Bupati Karawang itu mengaku prihatin dengan kondisi pedidikan saat ini. Menurutnya pendidikan nasionalisme dan patriotisme sudah berkurang. Bahkan pendidikan yang terdahulu sudah banyak hilang.

Ia menyebutkan dulu ada mata pelajaran pendidikan moral Pancasila (PMP) dan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) sebagai meningkatkan jiwa nasionalisme dan patriotisme terhadap pelajar. Termasuk untuk para gurunya.Namun saat ini sudah tidak ada. Meski pun ada mata pelajaran Kewarganegaraan atau PPKN itu waktunya terbatas.

"Dengan sosialisasi empat pilar kebangsaan ini dapat menumbuhakan jiwa nasional dan patriotisme untuk pelajar dan guru. Meski waktunya terbatas, tapi dapat bermanfaat," kata Dasim lagi.

Ia mengharapkan untuk pemerintah sebagai pemangku kebijakan dapat mengadakan suatu pelajar dan kegiatan yang bersifat kebangsaan. Kemudian sebelum masuk sekolah ada suatu training bela negara. 

"Agar pelajar cinta Tanah Air, menghargai satu sama lain sesuai yang diajarkan dalam Pancasila, UUD 1945 dan bhineka Tunggal Ika," harapnya.