PELITAKARAWANG.COM - Delapan orang peserta seleksi Sekda hari ini, Senin (11/3/2019), menjalani tahapan tes penulisan makalah di Hotel Mercure Karawang. 

Acara dibuka oleh Prof. Dr. H. Moh. Wahyudin Zarkasyi, SE.,MS,Ak,CPA. Selaku Ketua Panitia Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama( JPT), Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang. Didampingi oleh tim Assessor yang dipimpin oleh Dra. Rita Kardinasari, M.Si (PSI), S.psi, Dipl. TAA, CPHR.


“Makalah harus berisi tentang konsep pembangunan Karawang secara menyeluruh, tuangkan gagasannya apa yang akan dilakukan seandainya terpilih menjadi Sekda Karawang, terobosan ide yang baru atau pemikiran stategis dengan perubahan yang signifikan untuk memperbaharui kondisi dan situasi saat ini dengan memperhatikan anggaran dan waktu (masa jabatan). Setiap tahun harus ada output dan yang terpenting harus membawa dampak perubahan pada pembangunan Kabupaten Karawang”, kata Wahyudin Zarkasyi, Ketua Pansel dalam sambutannya membuka tahapan seleksi tersebut.

Dalam strategi anggaran Ketua Pansel memberikan saran agar jangan terpaku dari anggaran APBD Karawang saja, sumber anggaran bisa dari Provinsi atau Pusat, PHRN akan lebih bagus kalau bisa narik dana dari luar.

“Makalah merupakan ekstraksi dari pemikiran original yang benar-benar merupakan ide dari pemikiran peserta berkaitan dengan penguasaan teknis Sekda dalam mengelola uang, mengelola barang, mengelola orang, mengelola aset dan perannya sebagai Kepala Penanggulangan Bencana Daerah”, tambah dari Rita Kardinasari saat memandu teknis penulisan makalah.

Ditempat yang sama Kepala BKPSDM sebutkan agar makalah yang ditulis original berdasarkan ide masing-masing peserta seleksi, karena panitia menyediakan data dan informasi untuk bahan penulisan makalah yang bersumber dari Buku Karawang dalam angka, Booklet Gambaran Umum Kabupaten Karawang, Laporan Akuntabilitas Kinerja, RPJMD, data BPS dan data pendukung lainnya.

Selain itu,terangnya,telah disediakan laptop khusus untuk penulisan makalah, pelamar tidak diperkenankan membawa laptop maupun alat penyimpanan data lainnya ketika pelaksanaan penulisan makalah. Namun pelamar tidak diperkenankan mengakses internet untuk mendapatkan data dan informasi. Pelamar juga tidak diperkenankan membawa referensi,buku,jurnal,kutipan berita yang dapat dijadikan acuan tulisan serta tidak diperkenankan membawa alat komunikasi (Handphone) ke dalam ruangan tes. 

“Tahap penulisan makalah ini, bertujuan untuk melihat cara pandang dari para peserta saat nantinya terpilih sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang. Diharapkan ada inovasi-inovasi yang akan dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan dan isu strategis yang saat ini muncul. Makalah fokus untuk mengabstrasikan pemikiran yang kritis, kreatif dan inovatif dalam mengefektifkan, mengefisiensikan sehingga organisasi menjadi organisasi pembelajar (learning organization)”, pungkas Asep Aang Rahmatullah, di Karawang.