PELITAKARAWANG.COM - DPC Partai Gerindra, kabarnya sudah memastikan diri dapati kursi Wakil ketua 1 DPRD Karawang, bahkan Ketuanya, H Ajang Sopandi, sudah secara terang-terangan mengklaim, bahwa dirinya yang akan duduk di kursi Wakil Ketua tersebut secara otomatis. Namun, lain halnya dengan pernyataan Sekjennya, H Endang Sodikin, Sekretaris Komisi DPRD Karawang ini, dia menyebut justru urusan pimpinan DPRD nanti akan di uji fit and propertest dahulu dan menunggu kebijakan DPP. 

"Siapa yang layak jadi Pimpinan DPRD dari Gerindra? kita lihat saja nanti, yang pastinya sebagai kader wajib mengamankan kebijakan Partai, " Katanya.

Baginya, terlalu dini kalau kita bicara tentang siapa nanti jadi calon pimpinan di DPRD, karena secara rekapitulasi Provinsi Jawa barat saja hari senin ini 13/5 baru start. Adapun penentuan Calon terpilih adalah KPU Pusat nanti tanggal 22 Mei. Justru baginya, tandas Endang, terlalu dini juga kalau Pimpinan Parpol berbicara koar-koar tentang Pimpinan DPRD kedepan masa bhakti 2019-2024, karena baginya itu ada di domain bisik-bisik internal saja, tidak harus di blow up, lucu juga, selain urusan pimpinan DPRD, juga nama-nama tokoh yang sudah meraimaikan  sebagai Balon Bupati dan Wakil Bupati, sudah mulai tancap gas. "Terlalu dini lah koar-koar siapa calon pimpinan DPRD, apalagi urusan figur Calon Bupati-Wakil Bupati, lucu juga, " selorohnya.
Dewan asal Palumbonsari Kecamatan Karawang Timur ini menambahkan, urusan penempatan termasuk Pilkada, Semuanya kita kembalikan kepada DPP sebagai pemutus atas rekomendasi DPD Gerindra Jabar, tidak serta merta karena posisi Ketua DPC hanya sebagai mandat, yang sewaktu-waktu bisa di copot, bisa jadi pimpinan DPRD maupun Nyabup. Karena, tentu, banyak pertimbangan dilihat dari komunikasi politik dengan DPD Gerindra Jabar, sesuai fit and propertes. "Kembalikan saja ke DPP, Ketua Partai manapun, gak serta merta tentu jadi Pimpinan DPRD atau Nyabup, " sindirnya. 

Sebelumnya,Ketua DPD Partai Gerindra Ajang Sopandi menyebut, bahwa pimpinan DPRD tidak mesti ada Rapim, karena dirinya adalah Ketua DPC yang secara otomatis akan jadi pimpinan DPRD sebagai Wakil Ketua 1. "Ya saya lah, kan Ketua DPC Partainya saya, masa orang lain, "Klaimnya. (Rdi).