PELITAKARAWANG.COM - Harga Bawang putih masih belum stabil semingguan terakhir di pasaran. Pasalnya, para pedagang masih membanderol harga diatas Rp50 - 70ribuan perkilogramnya. Namun, nampaknya, melambungnya harga bawang putih dadakan itu, akan mulai berangsur stabil, setelah Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Karawang, chek stok bawang putih yang mulai di pasok ke pasar induk Cikopo sebanyak 35 ton. 

Roro Tami, Kasi Ketersediaan Pangan DKP Karawang mengatakan, Rabu pagi 8/5, ada pasokan bawang putih 35 ton ke pasar induk cikopo dengan harga Rp31 ribu perkilogram kotor dan Rp 35 ribu bersih. Nantinya, bawang putih yang di pasok ini, akan di pasok ke agen-agen kecil di pasar tradisional Karawang, diantaranya mengisi barang dari pasar Cikopo, sehingga dengan adanya ketersedian barang harga yang di banderol di pasaran, bisa kembali stabil, bahkan lebih murah. "Dengan adanya pasokan ini, kita harap dapat menurunkan harga yang semula di kisaran Rp60 ribuan perkilogram," ungkapnya. 

Sebelumnya,Kadarisman Kepala Dinas Pangan Karawang mengatakan, menururkan harga bawang putih yang masih tinggi adalah hal yang wajar. Ia menyebut, mahalnya harga bawang disebabkan pasokan yang langka dan permintaan yang tinggi. "Kenaikan ini wajar karena stok bawang putih sedang langka. Harga naik disebabkan permintaan banyak saat munggahan, sedangkan stok terbatas," kata Kadarisman. (Rdi).