PELITAKARAWANG.COM.- Selain dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) yang sudah beralih ke Giro, giliran dana transfer desa yang mulai di parkir ke pencairan chek tersebut. Para Kades, diberikan sosialisasi dan persiapan sebelum perlakuan pencairan dana-dana yang mengguyur desanya itu, tidak lagi menggunakan buku tabungan rekening desa.

Kamis pagi, 27/6 ratusan Kades bersama Kaur Keuangan Desa, mengikuti kegiatan tersebut di Convention Hall & Restoran Sindang Reret Jalan Tarumanegara.Selain menyimak sosialiasi, para Kades dan pegawainya juga di syaratkan membuat surat permohonan pembuatan Rekening, surat Permohonan buka Cek, foto Copy SK Kepala Desa, Foto Copy SK Kaur Keuanga, KTP dan NPWP Kades dan Kaur Keuangan dan Copy NPWP Pemerintah desa. 

Kepala DPMPD Karawang, Ade Sudiana mengatakan, setelah sosialisasi dan persiapan ini, efektifitas penggunaan giro atau cek untuk transfer dana desa, secepatnya akan di berlakukan.

sehingga, setiap kali pencairan pemerintah desa bisa lebih fleksibel, sekaligus menghindari buku tabungan rekening di pihak ke tiga kan. Kalau ada pergantian pimpinan pemerintahan desa, cukup dengan ganti spesimen saja, sementara kalau yang lama, tinggal diganti saja buat spesimen tandatangan. Jadi tidak perlu membuat rekening lagi. "Saya kira ini akan lebih memudahkan pemerintah desa, jadi kalau ada pergantian kades, tinggal ganti spesimen saja, pencairan juga akan lebih efektif, " katanya. 

Ade menyebut, yang dialihkan ke Giro tersebut, bukan dari anggaran yang bersumber dari APBD saja seperti ADD dan Dana Bagi Hasil (DBH), tetapi juga sumber anggaran lain seperti Dana Desa (APBN) dan Bantuan Gubernur (BanGub). "Semua dana transfer, jadi gak satu-satu, "ungkapnya.

Kades Talagasari, Nani Maryani mengatakan, peralihan buku rekening ke Cek ini, insya Allah siap dilakukan, mungkin oleh bjb dan DPMD juga sudah di perhitungkan kemudahannya. "Insya Allah, kalau lebih mudah, kita siap-siap saja "katanya. 

Kades Bayurkidul, H Tolib mengaku, siap tidak siap, karena aturan dan kebijakan, harus dihadapi soal peralihan buku rekening ini ke Giro. "Siap gak siap, ya harus siap, " ungkapnya. 

Wakil ketua Apdesi Karawang, R Ombi mengatakan, semua Kades, diperkirakan akan siap penggunaan giro, hanya saja dari sisi manfaat, karena belum berjalan, jadi belum diketahui detail apa saja kekurangan dan kelemahannya saat masa transisi ini. "Kan belum berjalan, soal manfaat dan kelemahannya, kita lihat nanti, " pungkasnya (Rdi).