PELITAKARAWANG.COM - Dugaan limbah minyak dan gas (migas) dari kebocoran Pertamina Hulu Energi (PHE) ke wilayah pesisir pantai Sedari, menyita perhatian Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Karawang. Rencananya, LH bakal memanggil pihak PHE ONWJ untuk ekspose cara-cara penanggulangan kejadian tersebut.
Kepala DLHK Wawan Setiawan mengatakan, Bidang pengawasan dampak lingkungan (Wasdal) sudah meluncur ke Sedari, yang dipimpin langsung oleh Kabid. Selasa besok (23/7), pihak Pertamina akan di panggil untuk paparan penanganan yang sudah dan akan di kerjakannya. "Besok pagi pihak Pertamina kita undang untuk paparan penanganan yang sudah dan akan dikerjakannya, "katanya.
Dandim 06/04 Karawang, Letkol inf Endang Sumardi mengatakan, pihaknya langsung koordinasi dan mengontak langsung atas kejadian yang terjadi di laut lepas itu ke Pertamina Pusat. Meskipun ada kekhawatiran gangguan aktivitas nelayan, pihaknya tetap berupaya melakukan tindakan, diantaranya mengirim satgas ke lapangan. " Yang namanya bocor pasti akan mengganggu aktivitas, nanti ada satgas yang menangani bencana ini, langsung dari pusat, " katanya. (Rdi)
