"Iya pak, sulit air. Seperti di Dusun Lengo misalnya, harus pagi-pagi buta antri demi dapatkan air layak minum dan keperluan mandi dan mencuci, "Kata Warga Kutamaneuh, Iceu, Selasa (1/10).
Adang, Kades Kutamaneuh membenarkan, bahwa warganya semakin sulit mendapati air bersih, ini berlangsung setiap kali musim kemarau panjang, menyusul, sumber-sumber mata air yang ada juga kering. Warga bikin sumur yang biasa air bersih sampai di rumah masing-masing, sekarang ini justru warga sekarang ngambil langsung ke sumurnya, akibat keran yang masuk ke rumah-rumah sudah gak berfungsi alias mampet. "Ini kemaraunya sudah 5 bulan, yang parah 1 bulan ini pak, " Katanya
Adang menjelaskan, kesulitan air dirasakan warganya terutama di dua dusun yaitu 02 dan 04. Sumber air yang kini diambil oleh warga berasal dari Cipanundaan yang berada di wilayah ujung desa Kutamaneuh bagian selatan. Itu pun disalurkan ke beberapa dusun , jadi bergantian. "Kalau tidak begitu kasihan kepada warga yang tidak dapatkan air , memang harus sabar karena bukan di desa saya saja yang alami Kekeringan , tapi di beberapa desa tengah alami kesulitan yang sama juga ," katanya. (Rdi)
0Komentar