PELITAKARAWANG.COM - Sudah uji coba sempat gangguan, pelaksanaan perdana Try Out SMP Negeri dan Swasta pada Senin pagi (3/2) malah semakin parah. Ribuan siswa, terpaksa tidak bisa login akibat jaringan yang sediakan penyedia "Edupreme" error. Bahkan, amburadulnya jaringan server yang di buat untuk pelaksanaan Try Out tersebut, memaksa pihak sekolah harus memundurkan jadwal Try Out mata pelajaran Bahasa Indonesia itu, ke hari Jumat (7/2) mendatang. 

"Pekan kemarin saat uji coba saja ada gangguan. Eh sekarang pelaksanaan malah error total. Katanya ada gangguan server, tapi menurut saya ini akibat tidak matangnya penyedia layanan jaringan try out sekarang ini ! Kita terpaksa menyampaikan ke siswa bahwa Try out jadi di undur ke Jumat lusa, "Keluh Panitia Try Out SMP Islam Attarbiyyah Kecamatan Telagasari, Subki Akbar kepada pelitakarawang.com, Senin (3/2).


Guru SMPN 2 Lemahabang, Ujen S.od mengatakan, pagi hari seharusnya siswa sudah bisa mengerjakan soal try out dengan khidmat, namun proktor berikut panitia dan siswa, justru bingung bukan kepalang, karena harus menerima kabar bahwa jaringan server eror. Sehingga, try out mata pelajaran Bahasa Indonesia tersebut, harus di tunda. "Pagi eror, siang lanjut," Ujarnya.

Senada dikatakan Kepala SMPN 2 Cilamaya Wetan, H Dudi Heryanto S.pd. Menurutnya, pelaksanaan try out jadi terhambat akibat banyak masalah utama server yang tidak bagus di sediakan penyedia layanan jaringan. Akibatnya, banyak permasalahan yang dihadapi pihak sekolah, seperti siswa susah login, soal tidak muncul, pemberitahuan soal yang sudah di jawab dan belum tidak muncul konfirmasinya, kemudian jawaban juga tidak otomatis tersimpan, tidak juga bisa membuka halaman selanjutnya dan Eror 500. Entah, akibat hal ini, berapa kerugian sosial yang dihadapi sekolah dan siswa yang seharusnya bisa try out sesuai jadwal terpaksa harus mundur. "Waduh errornya jadi menghambat kegiatan yang sudah terjadwal kan, utamanya server, " Katanya.

Sementara itu, di konfirmasi terkait amburadulnya Try Out SMP yang di lakukan layanan jaringan server yang tidak matang, Kabid SMP Disdikpora Karawang H Sopandi belum memberikan balasan sampai berita ini ditulis. (Rdi)