PELITAKARAWANG.COM-.DPD Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Jawa Barat menggelar fit and proper tes untuk menentukan Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) di 27 kota/kabupaten, 29 Februari – 1 Maret 2020.


Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ketut Sustiawan mengatakan fit and proper test ini dilaksanakan di seluruh DPC se-Jawa Barat.


“Fit and Proper test ini dilakukan untuk penyaringan calon Ketua PAC yang terbaik,” kata Ketut saat dikonfirmasi, Sabtu (29/2).


Ketut mengatakan kegiatan ini diikuti oleh seluruh calon Ketua PAC. Calon Ketua PAC ini, kata Ketut, diusulkan melalui proses RPT di tingkat ranting dan PAC, usulan dari DPC dan usulan dari Fraksi DPRD Prov dan DPR RI.




“Jumlah usulan calon Ketua PAC setiap kecamatan minimal 5 orang dari 27 kab / kota. Jadi seluruh calon Ketua PAC yang ikut test sebanyak 5134 orang
,” bebernya.

Ia menegaskan, tes tertulis mutlak dilakukan dan wajib diikuti balon Ketua PAC.Apabila ada calon yang diajukan namun tidak mengikuti tes, maka akan didiskualifikasi atau dinyatakan gugur.


Untuk materi tes yang diujikan, imbuh dia, terkait ideologi partai, mekanisme organisasi dan kemampuan managerial/ kepemimpinan partai.


“Kemudian dilakukan juga wawancara terkait komitmen sebagai pejuang partai dan penyambung aspirasi rakyat,” jelasnya.


Menurut Ketut, mekanisme tes ini dilakukan untuk mendapatkan kader-kader pemimpin partai di tingkat kecamatan yang ideologis, berkarakter pemimpin dan sanggup membawa partai di kecamatannya menjadi lebih baik.


Dikatakannya, pembentukan Pengurus Anak Cabang saat ini berpedoman pada Peraturan Partai No.9 tahun 2019 tentang pembentukan pengurus anak ranting, pengurus ranting dan Pengurus Anak Cabang PDI Perjuangan.


“Dengan tes ini, baik sumber daya manusia maupun managerial harus lebih baik,” pungkasnya.***pdipjabar