PELITAKARAWANG.COM-.Anggota Komisi IX DPR RI, Ratu Ngadu Bonu Wulla Talu meminta agar pemerintah memprioritaskan tes massal virus Corona (Covid-19) kepada tenaga kesehatan dan masyarakat umum.
"Seharusnya pemerintah memprioritaskan para dokter dan tenaga medis yang selama ini menangani Covid-19. Karena alatnya masih terbatas, merekalah yang seharusnya didahulukan," ujar Ratu Wulla di Jakarta.
Menurutnya, masyarakat yang berada di zona merah Covid-19 juga harus diprioritaskan untuk dilakukan tes.
"Mereka yang berada di zona merah yang sangat bersiko terinveksi virus ini," ujarnya.
Sebelumnya,Sekretaris Jenderal DPR RI,Indra Iskandar, mengatakan seluruh anggota DPR RI dan keluarganya akan menjalani pemeriksaan atau tes Covid19.
Rencananya, tes dilakukan Kamis (26/3) atau Jumat (27/3). Menurut Indra sopir dan pembantu rumah tangga anggota DPR RI, kemungkinan juga akan ikut di tes.
Ratu Wulla menghargai rencana itu. Tapi, menurutnya, ada pihak lain yang semestinya diprioritaskan seperti para dokter dan tenaga medis yang selama ini berhadapan langsung dengan pasien Covid-19 serta masyarakat yang berada di zona merah.
Pandangan saya, anggota DPR dan keluarganya belakangan saja. Kecuali, anggota DPR yang punya riwayat kontak dengan pasien terinveksi virus Corona atau yang baru pulang dari negara yang terjangkit virus itu," katanya.
"Yang perlu diperhatikan antara lain Alat Pelindung Diri (APD) bagi para dokter dan para medis. Harus dipastikan mereka memakai APD," tuturnya.
Ratu Wulla mengimbau masyarakat agar tak panik dalam menghadapi wabah Covid-19 ini.
"Karena ada yang ketakutan sampai memborong masker. Saya rasa itu tidak perlu dilakukan," kata perempuan yang di NTT punya sapaan akrab Mama Corazon itu.
Selebihnya Ratu Wulla meminta masyarakat mematuhi anjuran pemerintah, seperti untuk bekerja, belajar dan beribadah dari rumah.
"Untuk sementara hindari kerumunan, jaga jarak secara fisik dengan orang lain dan jangan lupa sering mencuci tangan serta terapkan pola hidup sehat," pungkasnya.(HH/*)
0Komentar