Bertepatan dengan Hari Palang Merah Sedunia, PT Unilever Indonesia, Tbk. bersama Palang Merah Indonesia (PMI) melaporkan program kolaborasi dalam upaya membantu Indonesia mengatasi pandemi COVID19.Sebanyak 1.300.000 (satu juta tigaratus ribu) buah produk Unilever seperti Lifebuoy, Wipol, SariWangi dan Buavita senilai total Rp7,2 Miliar disalurkan melalui PMI kepada 249.952 Kepala Keluarga (KK) di 3 provinsi (Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat) dan 13 kabupaten/kota (Kota Tangerang, Tangerang, Tangerang Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Bekasi, Bogor, Depok, Kota Bekasi, dan Kota Bogor) di Indonesia. 

Bantuan ini diberikan dan dikemas dalam bentuk paket PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat). Kerjasama Unilever dan PMI ini merupakan satu perwujudan kolaborasi antar pihak yang menjadi kunci dalam penanggulangan pandemi COVID19.

Hari Palang Merah Sedunia yang diperingati setiap tanggal 8 Mei setiap tahunnya bertujuan untuk mengingatkan masyarakat dunia akan pentingnya prinsip-prinsip dasar yang diusung Palang Merah Dunia, yaitu kemanusiaan,ketidakberpihakan, netralitas, kemerdekaan, kemandirian, sukarela, kesatuan, universal. Tahun ini, Tema Peringatan Palang Merah Sedunia adalah‘Kita Hadapi Bersama’.

Hemant Bakshi,Presiden Direktur PT Unilever Indonesia, Tbk.menyampaikan, “Prinsip-prinsip dasaryang diusung Palang Merah tesebut sejalan dengan nilai yang diyakini perusahaan, yaitu memastikan keberadaan bisnis kami selalu dilandasi akan tujuan mulia (purpose-led) sehingga selalu bisa memberikan manfaat kepada masyarakat ditempat kami beroperasi. Terlebih hal ini juga sejalan dengan semangat #MariBerbagiPeran yang secara konsisten telah kami gaungkan”. 

“Kami percaya bahwa semua pihak harus memainkan peranannya masing-masing untuk saling membantu siapa saja untuk bersama-sama mengatasi krisis ini. Kolaborasi dengan lembaga kemanusiaan seperti PMI yang memiliki pengalaman dan jaringan yang luas dalam hal jangkauan fasilitas layanan kesehatan bisa memberikan manfaat nyata pada masyarakat secara lebih luas,” sambung Hemant.   

Kerjasama ini ditanggapi positif oleh Sudirman Said selaku Sekretaris Jenderal PMI Pusat, “Palang Merah Indonesia memiliki visi untuk menjadi organisasi kemanusiaan yang berkarakter, profesional, mandiri dan dicintai masyarakat. Melalui berbagai kegiatan, PMI terus meningkatkan pemahaman mengenai pentingnya upaya pencegahan penyakit, seraya menyalurkan bantuan yang dibutuhkan masyarakat. 

Kolaborasi antar pihak menjadi kunci dalam usaha kita bersama menanggulangi pandemi, dan kami mengapresiasi dukungan Unilever Indonesia dalam beragam upaya ini. Dengan kolaborasi ini masyarakat dapat belajar melalui program edukasi dari PMI, dan langsung mempraktekan perilaku hidup bersih dan sehat menggunakan produk-produk Unilever Indonesia sehingga mereka dapat menjalankan keseharian mereka dengan nyaman di rumah masing-masing.”

Sebagai perusahaan yang dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia, Unilever berperan untuk memastikan ketersediaan produk-produk yang dapat membantu masyarakat hidup lebih sehat dan higienis. 

Sebelumnya, Unilever telah mengumumkan komitmennya untuk menyalurkan bantuan senilai 50 Miliar Rupiah dalam bentuk produk seperti hand sanitizer, sabun, produk makanan dan minuman, produk perawatan higienitas rumah, beserta paket makanan dan APD (Alat Pelindung Diri) bagi tenaga kesehatan yang disalurkan baik secara independen maupun melalui kolaborasi dengan berbagai mitra di seluruh Indonesia, termasuk kali ini dengan PMI.**rls-red