Nasib kurang baik sedang menerpa seorang jompo yang hidup sebatangkara. Ia adalah Mak Onis (70), warga asal Dusun Jamantri 1, RT 008/003,Desa Sabajaya Kecamatan Tirtajaya,Kabupaten Karawang.
Pada hari Jum’at siang,ketika Mak Onis sedang melaksanakan shalat dzuhur dengan tiba-tiba rumah yang di tempatinya ambruk.
Peristiwa demikian dibenarkan oleh Kepala Desa Sabajaya,Andri.
“Iya benar ada rumah warga yang ambruk akibat rumahnya yang sudah lapuk termakan usia selain diterjang angin,”Ucap Andri,minggu(28/6/2020).
Di akui Andri, dirinya selaku pihak Pemdes bersama Muspika Kecamatan Tirtajaya, langsung ikut membantu membersihkan puing-puing rumah yang ambruk.
“Kami bersama muspika Tirtajaya turut membantu merapihkan bekas puing-puing rumah yang ambruk tersebut,”Ulas Andri.
“Upaya kami dari Pemdes Sabajaya akan berupaya semaksimal mungkin dan langsung melaporkan musibah ini kepihak Pemerintah Daerah. Mudah-mudahan rumah Mak Onis bisa kembali di bangunkan,”harap KAdes Sabajaya.
Sementara, PB Kecamatan Tirtajaya, Ikhwan Lubis, menyampaikan waktu kejadian ambruk pada Jumat (26/6) siang, pukul 13.00 WIB, dengan korban terdampak 1 rumah rusak berat dan tidak ada korban jiwa.
Akibat yang ditimbulkan diperkirakan  Rp 30.000.000,Kemudian untuk semetara waktu korban Mak Onis mengungsi dirumah saudaranya.

“Upaya yang dilakukan,assessment ke lokasi kejadian bersama aparatur Desa dan Muspika Kecamatan Tirtajaya selain ikut membersihkan rumah roboh. Kebutuhan korban yang diperlukan dengan sangat mendesak diantaranya Logistik makanan, peralatan dapur dan kebutuhan lainnya,”Pungkasnya.**sp