Disela-sela reses masa sidang 2020, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Gina Fadlia Swara banjir keluhan minimnya Alat Pelindung Diri (APD) di Rumah Sakit Paru Jatisari yang merupakan Rujukan Covid-19 di Kabupaten Karawang. Ditengah wabah yang terus bertambah jumlah positifnya, Karawang di wanti-wanti bisa menyempurnakan kelengkapan medis dan peralatan bagi rumah sakit untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan. 


"Kita hari ini, Jumat (3/7) kunjungan reses masa sidang 2020 di RS Paru Jatisari, RS Intan Barokah Klari dan UPTD Puskesmas Telagasari. Selain menyampaikan program dan ancaman wabah covid-19, kita juga bantu APD dan kelengkapan alat medis seperti Masker bagi petugas. Sebab memang, keluhan pelayanan kesehatan itu, masih saja minim APD dan peralatan medisnya, " Kata Gina Swara.

Ia menambahkan, khusus RS Paru Jatisari yang merupakan rujukan pasien positif Covid-19 selain RSUD, mereka memohon DPRD Jabar untuk membantu mendorong kelengkapan alat medis yang belum lengkap dimiliki. Pemprov Jabar, sebutnya, sebenarnya sudah ready anggarannya, hanya saja diakui Gina, pihak RS Paru sejauh ini baru start pengajuannya untuk 2021. "Mereka minta di kawal, agar anggaran buat tim medis dan kelengkapannya di dorong ke Pemprov Jabar supaya realisasi. Insya Allah kita kawal dan pastikan anggarannya terserap salah satunya untuk memenuhi kekurangan peralatan medis di RS Paru tersebut, " Katanya. 


Setelah mengunjungi RS Paru Jatisari dan RS Intan Barokah, Dewan yang disebut-sebut bakal manggung di Pilkada Karawang 2020 tersebut, juga mengunjungi UPTD Puskesmas Telagasari untuk menyerap aspirasi dari tim medis dan sejumlah kader dan petugas Puskesmas, seperti Kesehatan Lingkungan (Kesling), Petugas Poned, P2M dan para Bidan setempat. Gina disambut langsung kepala Puskesmas H Asep Saepul Bahri Skm di aula Kantornya. (Rd)