Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Inventasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pemerintah pusat sudah menyiapkannya skenario penanggulangan pandemi virus Corona atau Covid-19 bila terjadi second wave atau gelombang dua.

"Ya kita sudah buat kontingensi-kontingensi kalau sampai ada second wave, tentu ada," kata Luhut .

Foto Ilustrasi saja

Kendati sudah menyiapkan skenario gelombang dua, kata Luhut, pemerintah pun tak menginginkan hal tersebut terjadi. Oleh karena itu, pihaknya berupaya dengan mengambil langkah-langkah agar pandemi Covid-19 yang saat ini terjadi tertangani dengan baik. "Ini semua kerja sama kita, tak boleh ada kerja sendiri, kerja harus team work supaya ini bisa kita hindari."

Khusus untuk sektor pariwisata, Luhut memperkirakan dibutuhkan waktu hingga 10 bulan dari sekarang untuk pulih kembali karena dampak pandemi Covid-19. Namun dirinya tak bisa memastikan apakah prediksi itu bisa terealisasi.

Sebab, pembukaan kembali sektor pariwisata tergantung dari dengan potensi kemunculan gelombang dua Covid-19. "Kita harus harapkan jangan sampai ada gelombang kedua," ucapnya.

Walaupun rata-rata kasus positif Covid-19 Indonesia masih berkisar 1.500 per hari, Luhut mengatakan bahwa penanganan untuk di beberapa daerah sudah semakin baik. Bahkan, ia mengklaim tingkat kesembuhan sudah di atas 50 persen. "Bahkan ada daerah malah yang sudah 90 persen (tingkat kesembuhan), tapi juga ada 6 provinsi yang saya lihat masih punya kasus yang cukup banyak," ucapnya.

Dengan ada wilayah yang angka pengidap Covid-19 yang tinggi, Luhut mengatakan tak bisa melihat penanganannya secara menyeluruh, melainkan perdaerah. Sehingga pihaknya bisa menyiapkan strategi dan kebijakan yang cocok untuk menangani Covid-19 pada wilayah tersebut.

Adapun, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini tercatat sebanyak 86.521 kasus. Berdasarkan data Worldometers.info per hari ini, jumlah kasus tersebut membuat Indonesia berada di peringkat 25 negara terbanyak kasus Covid-19.

Angka ini juga melampaui Cina, negara yang pertama kali terserang wabah tersebut. Cina berada di urutan 26 dengan jumlah kasus sebanyak 83.682 orang.

Adapun Amerika Serikat, Brasil, dan India masih menjadi tiga negara yang paling banyak jumlah kasus Covid-19. AS tercatat 3.898.550 kasus, Brasil 2.099.896 kasus, dan India 1.118.107 kasus.**