Untuk pencairan Kurnia Deni Permana lagi dilakukan Tim SAR Kabupaten Karawang. Setelah kemarin sampai malam hari belum bisa diketemukan.(1/8/2020).

Rudi Kasie Rehabiltas BPBD Kabupaten Karawang yang berada di lokasi saat ini mengabarkan, untuk mencarikan korban hilang di Pantai Tanjungpakis terus dilanjutkan.

"Kami melanjutkan pencarian di hari kedua, semoga bisa diketemukan bocah yang hilang",Harap Rudi.

Masih kata Rudi, pencarian dibagi dua titik yakni di darat dan ke laut. Untuk tim laut melakukan penyisiran sampai perbatasan Karawang - Bekasi dan di darat masih tetap fokus di seputar lokasi obyek wisata Tanjungpakis jaya,ungkapnya.


Dari dua tim yang bekerja sampai sore ini, sambungnya, juga belum mendapatkan hasil atau masih nihil,terangnya.

Sementara pihak keluarga melalui Siti ,salah satu kerabatnya menyampaikan, bahwa keluarganya sangat memohon bantuan kepada semua pihak agar segera Kurnia bisa diketemukan.

Kami sangat berharap dan terus berdo'a agar Kurnia bisa balik ke keluarga dalam kondisi hidup itu yang diharapkan, dan bila pun telah tak bernyawa tetap kami nantikan,ucapnya dengan terisak.

Informasi lain didapatkan, pihak Pemkab Bekasi juga akan menurunkan bantuan ke lokasi pencairan selain akan sambangi pihak keluarga korban di Sukatani, Bekasi.

Sebelunnya terkabarkan, telah hilang seorang bocah asal Bekasi, pada hari Jumat sekitar pukul 11 siang.

Pelitakarawang sudah pula mengkonfirmasi kepada kedua orang tuanya (ayah,red), bahkan sejumlah saksi saat kejadian, tak satu orang pun melihat Kurnia terseret air atau terbawa ombak.

Namun hilangnya Kurnia baru diketahui oleh pihak keluarga sekitar pukul 11 siang dihari Jumat. Dan Mashuri, ayah dari korban berkeyakinan anaknya memang telah terseret ombak. Sedangkan Ratih (ibu korban,red) belum bisa diwawancari karena kondisinya masih shcok. 

Hilangnya Kurnia Deni Permana masih menyimpan misteri sampai berita ini diturunkan .***