Kasus positif virus corona di Indonesia mencapai 196.989 orang pada Senin (7/9). Jumlah tersebut bertambah 2.880 kasus baru dibanding hari sebelumnya.

Dari jumlah kumulatif tersebut, sebanyak 140.652 orang dinyatakan sembuh dan 8.130 orang lainnya meninggal dunia.

Corona

Jumlah pasien sembuh bertambah 2.077 orang, sementara pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia bertambah 105 orang.

Melihat data dari situs Kementerian Kesehatan, hingga hari ini masih ada 89.992 orang suspek corona. Sementara spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 18.412.

Sehari sebelumnya, Minggu (6/9), jumlah kasus positif sebesar 194.109 orang sejak awal kasus diumumkan pemerintah 2 Maret lalu. Sebanyak 138.575 orang dinyatakan sembuh dan 8.025 orang lainnya meninggal dunia.

Selama enam bulan pandemi berjalan, kasus Covid-19 di Indonesia justru cenderung menunjukkan tren peningkatan. Dalam sebulan pada Agustus lalu saja, kasus positif terakumulasi 66.420 kasus.

Kasus positif Covid-19 bahkan bertambah sekitar 2.000-3.000 kasus dalam 24 jam selama beberapa hari terakhir. Total kasus konfirmasi positif Covid-19 pada pekan awal bulan ini sebanyak 19.313 kasus.

Meski demikian, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pandemi Covid-19 di Indonesia masih relatif terkendali dibandingkan dengan negara lain.

Jokowi pun meminta Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto memperbaiki ketimpangan jumlah tes Covid-19 di sejumlah daerah. Menurutnya, terdapat provinsi yang memiliki jumlah pengetesan sangat tinggi, namun ada pula provinsi yang jumlah tesnya masih rendah.

Mantan wali kota Solo itu juga memperingatkan tiga klaster penularan virus corona yang perlu diwaspadai. Hal ini menyusul jumlah kasus positif covid-19 yang terus meningkat dari ketiga klaster, yakni klaster perkantoran, keluarga, dan pemilihan kepala daerah.**#