Kantor BPN/ATR Karawang sudah distribusikan sertifikat tanah gratis lewat Program Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) bagi masyarakat Lemahabang, Cilamaya Wetan dan Cilamaya Kulon. Namun, jumlah kuota yang di ajukan, belum semuanya bisa mendapatkan legalitas fisik pertanahan hak milik tersebut, karena terkendala pandemi Covid-19. Sertifikat yang belum di turunkan dari jumlah kuota tersebut, di pastikan BPN/ATR masuk lagi di tahun 2021 mendatang di desa dan kecamatan yang sama. 


"Desa kami kuotanya sekitar 1.900 bidang. Itu semuanya sudah di ajukan, tapi karena covid-19 yang di sertifikatkan baru 1.000 bidang, sisanya kata orang BPN masuk ke program di tahun depan, " Kata Pegawai Desa Pulojaya Kecamatan Lemahabang, Ulis Atam kepada pelitakarawang.com, Rabu (18/11). 

PTSL tahun depan, sambung Atam, tidak tahu akan menyasar ke Kecamatan mana lagi, tapi pihaknya di yakinkan BPN bahwa siswa 900 bidang yang belum di sertifikatkan itu, akan digarap tahun depan. Tinggal pihaknya menagih, kalau sampai kuota yang sudah diajukan tersebut, ternyata tidak di berikan haknya tahun depan. "Kalau gak di berikan misalnya tahun depan ke Kecamatan lain lagi, ya tinggal kita tagih ke BPN. Kan sisanya ini cuma ditunda karena Pandemi, " Pungkasnya. (Rd)