Tiga nama disebut-sebut sebagai calon kuat pengganti Kapolri Jenderal Pol Idham Azis. Karena, masa jabatan pimpinan tertinggi Korps Bhayangkara ini akan berakhir pada Januari 2021.

Nama-nama yang santer beredar adalah Kapolda Metro Tiga nama disebut-sebut sebagai calon kuat pengganti Kapolri Jenderal Pol Idham Azis. Karena, masa jabatan pimpinan tertinggi Korps Bhayangkara ini akan berakhir pada Januari 2021.

Nama-nama yang santer beredar adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sujana, Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahnad Luthfi dan Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Mohammad Fadil Imran.

Menanggapi tiga nama tersebut, Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa nama tersebut tidak resmi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pihak yang berhak mengusulkan nama Kapolri.

"Saya pikir tiga nama calon Kapolri itu bukan keluar dari resmi dari presiden sebagai yang berhak mengajukan satu nama yang akan diajukan ke DPR," kata Dasco saat ditanya perihal 3 nama tersebut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (13/11/2020).

Meski demikian, Ketua Harian Partai Gerindra ini melihat bahwa tiga nama kapolda tersebut memiliki kinerja yang baik dalam memimpin institusi kepolisian di daerahnya masing-masing.

"Tetapi kalau dilihat dari kinerja, tiga-tiganya kita kenal baik dan mempunyai kenerja yang baik. Itu saja," pungkas anggota Komisi III DPR ini. Irjen Pol Nana Sujana, Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahnad Luthfi dan Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Mohammad Fadil Imran.

Menanggapi tiga nama tersebut, Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa nama tersebut tidak resmi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pihak yang

Presiden Jokowi
berhak mengusulkan nama Kapolri.

"Saya pikir tiga nama calon Kapolri itu bukan keluar dari resmi dari presiden sebagai yang berhak mengajukan satu nama yang akan diajukan ke DPR," kata Dasco saat ditanya perihal 3 nama tersebut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (13/11/2020).

Meski demikian, dikutip SINDOnews, Ketua Harian Partai Gerindra ini melihat bahwa tiga nama kapolda tersebut memiliki kinerja yang baik dalam memimpin institusi kepolisian di daerahnya masing-masing.

"Tetapi kalau dilihat dari kinerja, tiga-tiganya kita kenal baik dan mempunyai kenerja yang baik. Itu saja," pungkas anggota Komisi III DPR ini.***