Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab, mengumumkan rencana kepulangan dari Arab Saudi ke Indonesia. Rizieq akan terbang ke Jakarta pada pekan depan.

Melalui pernyataan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono, membuktikan Polri mempersilahkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS) untuk kembali ke Indonesia.

Bahkan, Polri tidak pernah mempermasalahkan kepulangan Habib Rizieq ke tanah air.

"Kalau mau pulang ya pulang saja. Selama ini kita tidak pernah ngusir, tidak pernah ini. Kalau mau pulang ya pulang saja," kata Awi di Bareskrim Polri, Rabu 4 November 2020. dikutip dari RRI.

Namun demikian, kata Awi, Polri tidak mau terlalu menanggapi persoalan kepulangan Habib Rizieq. Sebab hal itu merupakan keputusan Rizieq untuk kembali atau tidak.

"Pokoknya kalau mau pulang, pulang saja. Kita tak mau menanggapi itu," tandasnya.

Sedangkan seperti yang diketahui, Habib Rizieq sudah menyatakan akan pulang ke tanah air dalam waktu dekat.

Rencananya Habib Rizieq akan pulang ke indonesia pada 9 November 2020 mendatang waktu Arab Saudi.

Rizieq dan keluarga, akan tiba di Tanah Air pada Selasa 10 November mendatang, tepatnya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pukul 09.00 pagi.

Seperti yang diketahui, Rizieq pergi ke Saudi pada tahun 2017 silam. Pada saat itu, polisi sedang menyelidiki kasus terkait tuduhan pesan pornografi. Meski demikian, polisi telah menerbitkan penghentian penyidikan perkara (SP3) kasus itu.

Sebelumnya, Rizieq juga sempat menyatakan, dirinya dicekal oleh Pemerintah Arab Saudi atas permintaan pemerintah Indonesia sehingga tak bisa kembali. Namun, Pemerintah Indonesia membantah hal tersebut.***