Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat pada Maret 2021, IHK (Indeks Harga Konsumen) Gabungan Jawa Barat yang meliputi 7 kota yaitu Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kota Bandung, Kota Cirebon, Kota Bekasi, Kota Depok dan Kota Tasikmalaya mengalami kenaikan indeks. 

Foto ilustrasi

"IHK Februari 2021 sebesar 107,12 menjadi 107,13 di Maret 2021. Dengan demikian terjadi inflasi sebesar 0,01 persen," ujar Dudung Supriyadi Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Jawa Barat, di kantornya, Kamis (1/4/2021).

Disebutkan, laju inflasi tahun kalender “year to date” (Januari - Maret 2021) sebesar 0,36 persen dan laju inflasi dari tahun ke tahun “year on year” (Maret 2021 terhadap Maret 2020) tercatat sebesar 1,43 persen.

Dari 11 kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,22 persen.

Kelompok Pakaian & Alas Kaki sebesar 0,03 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah sebesar 0,08 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,34 persen.

Kemudian kelompok Rekreasi, Olahraga & Budaya sebesar 0,02 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,01 persen, dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,07 persen. 

Sementara yang mengalami deflasi yaitu kelompok transportasi sebesar 0,50 persen,  dan kelompok perawatan pribadi & jasa lainnya sebesar 0,34 persen. Sementara, kelompok kesehatan dan kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks harga.

Dudung menambahkan, dari tujuh kota pantauan IHK di Jawa Barat Maret 2021 yang mengalami inflasi yaitu Kota Bogor sebesar 0,06 persen, Kota Sukabumi sebesar 0,19 persen, Kota Bandung sebesar 0,15 persen, Kota Cirebon sebesar 0,07 persen dan Kota Depok sebesar 0,05 persen. 

"Sementara yang mengalami deflasi yaitu Kota Bekasi sebesar 0,10 persen dan Kota Tasikmalaya sebesar 0,06 persen," tutupnya. **Ts