Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Nadia Tarmizi mengatakan per hari Minggu (4/4/2021), pelaksanaan vaksinasi COVID-19 telah mencapai 12,5 juta dosis suntikan vaksin.

“Cakupan dosis pertama mencapai 21,33 persen dari target 40 juta sasaran vaksinasi tahap pertama dan kedua. Kurang lebih 8,5 juta masyarakat Indonesia telah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19,” kata Nadia melalui konferensi pers secara virtual Minggu (4/4/2021).

Nadia mengatakan, untuk selanjutnya pemerintah akan meningkatkan jumlah cakupan vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) bagi 181,5 juta masyarakat Indonesia.

Pemerintah juga mendorong semua lapisan masyarakat untuk mensosialisasikan pentingnya vaksinasi COVID-19 terutama kepada kelompok lanjut usia (lansia), yang memiliki resiko kematian dan kesakitan lebih besar tiga kali dari populasi kelompok lainnya.

Hingga saat ini, kelompok lansia yang sudah menerima vaksinasi COVID-19 sebesar delapan persen. Nadia mengatakan terkait hal ini, ada beberapa kendala untuk mengakses pos pelayanan vaksinasi.

“Pertama kemungkinan masih ada rasa takut dari lansia untuk keluar rumah dan melakukan aktifitas di luar rumah. Kedua, adanya keterbatasan fisik lansia untuk menuju centra vaksinasi, dan masih terbatasnya melakukan pendaftaran secara elektronik,” kata Nadia.**YT