Arus balik Hari Raya Idul Fitri 1442 H, terhitung Minggu (17/5/21) malam baru ada sampai 30 persen belum sampai ke 40 persen. Hal tersebut diungkapkan Dir Lantas Polda Jabar Kombes Pol Eddy Djunaedi.

"Semua pos pengamanan melaksanakan kegiatan rapid antigen tetap harus ada tetap harus didirikan. Arus balik kita perhitungan hari ini aja baru ada sampai 30 persen belum sampai ke 40 persen," katanya di Pos Siaga Terpadu Rest Area 62 Tol Jakarta-Cikampek. 

Eddy mengatakan, sesuai dengan arahan Kakorlantas Irjen Istiono, Eddy menyebutkan, pihak petugas diminta untuk memonitoring kesiapsiagaan pengamanan masyarakat yang melaksanakan kembali ke tujuan bukan balik tetapi balik ke tujuan awal. 

Sebelumnya, untuk operasi ketupat akan berakhir pada tanggal 17 Mei 2021 tepatnya Pukul 24.00 WIB. Namun akan dilanjutkan, kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) dari tanggal 18 Mei 2021 hingga tanggal 24 Mei 2021 Pukul 24.00 WIB.

"KRYD tersebut bahwa semua pos-pos pengamanan yang ada dijajaran, termasuk juga nanti pos yang kita melaksanakan kegiatan rapid antigen tetap harus ada tetap harus didirikan. Kita skemanya pengetatan, nanti kita situasional pada 18-24 Mei karena ini KRYD," ujar Eddy Eddy kepada KBE di Pos Siaga Terpadu Rest Area 62 Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (16/5/21).

"Kita akan terus melakukan kegiatan pengamanan, baik itu pengamanan di pos-pos penyekatan maupun rekan-rekan kita yang melaksanakan kegiatan kemanusiaan yaitu dengan melaksanakan rapid antigen," ungkapnya. (rd/rls)