Miniatur sepeda yang dibuat lima pemuda yang tergabung dalam aiscreative_miniatur bicycle telah mendunia. Rupanya kejujuran menjadi salah satu kuncinya.

Jujur jadi Kunci Mendunianya Miniatur Sepeda Karya Pemuda Karawang 

Aiscreative menganggap pelanggan sebagai kawan. Mereka berupaya jujur. Misalnya jika miniatur yang harus dibuat rumit, dia jujur. Atau saat hasil miniatur sepedanya kurang sesuai dengan aslinya, mereka memotret dan mengirimkan ke pelanggannya dan tak sungkan meminta maaf.  

"Maaf ya miniaturnya udah jadi tapi gak terlalu bagus. Saya selalu jujur aja," kata ujar Yudi Hermawan ditemui di bengkel kerjanya, Perum Puri Kosambi, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.

Siapa sangka, berkat kejujuran itu, Yudi dan kawannya justru mendapat kepercayaan. Pesanan demi pesanan justru menghampiri. Terbaru miniatur sepeda buatan sekelompok pemuda ini dipesan Danny Hart, atlet downhill asal United Kingdom (UK).


Miniatur sepeda buatan mereka sampai diminati warga mancanegara, seperti Arab Saudi, Afrika Selatan, Australia, dan Eropa. Diantara pemesnanya bahkan atlet dunia seperti Alex Marquez, adik Marck Marquez dan pembalap sepeda UEA.

"Sebenarnya kami tidak tahu mereka itu atlet atau siapa. Tahu-tahu pas merek mengunggah foto dan menautkan akun ig @aiscreative_miniaturbicycle atau kata orang,"  kata Yudi.

Tak hanya dari luar negeri, pesanan juga datang dari dalam negeri, seperti pegiat sepeda, pemilik kafe, hingga souvenir untuk mempercantik kue pernikahan maupun kado. Sejumlah artis seperti Ira Wibowo juga pernah memesan.

Semenjak pandemi Covid-19 dan sepeda semakin digandrungi, pesanan pun semakin berdatangan. Meski sempat khawatir, Yudi bersyukur wabah tak menyebabkan pesanan lenyap. Bahkan daftar tunggu pesanan sampai satu bulan.

"Kalau diturutin semua lebih banyak," kata dia.

Dari bahan sederhana Ide membuat miniatur itu muncul dari kecintaannya pada sepeda. Bersama rekannya ia iseng membuat miniatur sepeda dari barang bekas. 

"Dulu gak ada yang beli, mungutin sedotan di TK kan banyak. Kalau sekarang beli," ungkapnya.

Awalnya mereka menawarkan miniatur sepeda itu ke toko-toko sepeda. Kini Yudi dan rekannya pun tak menyangka buah tangan mereka digemari banyak orang. Keuletan mereka pun membuahkan hasil miniatur sepeda yang mirip dengan aslinya. Dalam sebulan, omset mereka sekitar Rp 25 juta.

Aiscreative bisa membuat miniatur berbagai jenis dan merek sepeda. Mulai dari sepeda gunung, roadbike, sepeda lipat hingga sepeda anak  Dalam seminggu, mereka bisa menghasilkan sekitar 14 miniatur.

Pemesan cukup mengirimkan foto sepeda yang akan dibuat miniatur dari beberapa sisi yang berbeda.

"Kirimkan foto dari berbagai sisi, nanti kami buat," ujarnya***fg