Positif Covid-19 harian per Kamis (15/7) bertambah 56.757 kasus. Alhasil, jumlah total warga yang terpapar virus corona mencapai 2.726.803 orang.

"[Bertambah] 56.757 [kasus], [total] 2.726.803," demikian dikutip dari data Satgas Covid-19, Kamis (15/7).

Sementara, kasus sembuh harian bertambah 19.049 orang, sehingga totalnya mencapai 2.176.412 warga sembuh.

Selain itu, kasus kematian bertambah 982, sehingga secara kumulatif kasusnya menembus 70.192 orang.

Satgas juga menyebut ada tambahan kasus aktif harian mencapai 36.726, sehingga totalnya mencapai 480.199 kasus. Sementara, angka suspek 209.186 dan pemeriksaan spesimen mencapai 249.059 sampel.

Data vaksinasi yang diterbitkan Kemenkes juga hari ini mencapai 39.628.149 atau untuk vaksinasi pertama. Sementara, total vaksinasi kedua mencapai 15.810.099. Total target vaksinasi yaitu 208.265.720 orang.

Sehari sebelumnya, Rabu (14/7), kasus positif Covid-19 mencapai 2.670.046 orang, dengan 2.157.363 di antaranya sembuh dan 69.210 lainnya meninggal.

Beberapa pekan terakhir, kasus positif Covid-19 di Indonesia masih terus mengalami lonjakan dengan sejumlah rekor baru. Sebelum hari ini, rekor penambahan kasus Covid-19 harian terjadi pada Rabu (14/7) dengan 54.517 kasus baru.

Sejumlah pihak kemudian mempertanyakan efektivitas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Pasalnya, mobilitas warga belum berkurang signifikan dan kasus terus menanjak.

Menko Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan berdalih bahwa ada musuh berbeda yang dihadapi di masa PPKM Darurat ini dibandingkan pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Kita menghadapi musuh yang beda," katanya, dalam konferensi pers daring, Kamis (15/7).

"PSBB I, II, PPKM kabupaten/kota, [PPKM] mikro, semua relatif naik, tapi [kasus Corona] terkendali. Begitu masuk varian Delta, Peningkatan Covid-19 mayoritas Delta. Hampir semua di Jawa ini itu dikontrol varian Delta," imbuh dia.(sds)