Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Budiaman Sanusi mengatakan, pihaknya sudah mewajibkan semua sekolah dasar dan menegah pertama di wilayahnya untuk memiliki Satuan Tugas (Satgas) internal Covid-19 selama proses belajar tatap muka.

Satgas khusus yang terdiri dari guru dan komite sekolah itu bertugas memastikan selama proses belajar tatap muka seluruh siswa dan guru menjalankan protokol kesehatan (Prokes) ketat.

"Setiap sekolah sudah diwajibkan memiliki Satgas Internal Covid-19 untuk memastikan melaksanakan prokes ketat. Sehingga, proses belajar berjalan dengan baik, dan penularan Covid-19 bisa terkendali supaya tak muncul lagi klaster sekolah," jelas Budiaman, kepada wartawan lewat telepon, Rabu (18/8/2021).

Budiaman menambahkan, saat ini mayoritas sekolah di daerahnya sudah mulai kembali melaksanakan belajar tatap muka.

Meski pelaksanaannya masih terbatas maksimal 50 persen jumlah siswa yang masuk secara bergantian saat penerapan lanjutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di Kota Tasikmalaya.

"Sudah sejak Senin mayoritas sekolah melaksanakan PTM (Pembelajaran Tatap Muka)," tambahnya.

Pihaknya pun telah mewanti-wanti supaya tiap sekolah secara serius memperhatikan prokes, selain memberikan pelajaran maksimal kepada para siswanya.

Ia juga berharap belajar tatap muka bisa terus dilaksanakan tanpa harus dihentikan kembali akibat muncul lagi klaster sekolah.

"Penerapan prokes harus dilakukan secara ketat agar tak sampai ada kasus Covid-19 di sekolah," ujar dia.

Sesuai keterangan Plt Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Hendarman, menyatakan berdasarkan aturan PPKM terbaru, PTM terbatas dapat dilakukan oleh sekolah yang berlokasi di wilayah PPKM level 1-3.

Namun, satuan pendidikan di wilayah PPKM level 4 masih tetap melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

“Pelaksanaan PTM terbatas di wilayah PPKM level 1-3 harus tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian, serta kesehatan dan keselamatan seluruh insan pendidikan dan keluarganya,” papar Hendarman, seperti dilansir laman Kemendikbud Ristek, Selasa (10/8/2021)

Adapun seluruh sekolah di wilayah Pemerintah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mulai menerapkan belajar tatap muka di masa lanjutan PPKM Level 3 sejak Senin (16/8/2021).

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi.

Proses belajar tatap muka pun mulai terlihat aktivitas para siswa seusai libur Hari Kemerdekaan 17 Agustus pada Rabu (18/8/2021),seperti di kutip dari Kompas.

Para siswa terlihat antusias masuk ke sekolah masing-masing dengan menerapkan prokes ketat seperti memakai masker dan mencuci tangan sebelum memasuki kelasnya masing-masing.(**)