Pejabat Bidang Pemberdayaan Ekonomi dan Usaha Masyarakat Desa (PUEM) DPMD Karawang, monitoring dan evaluasi Dana Desa tahun anggaran 2021 di empat desa di Kecamatan Lemahabang, Rabu (15/9). Kegiatan untuk memastikan administrasi, pelaporan dan realisasi DD tersebut dilakukan sebagai bentuk pengawasan dan pembinaan agar realisasi Dana Desa di pastikan seseuai antara pelaporan dengan realisasi di lapangan. 

Para Kades di Lemahabang bersama Kabid PUEM DPMD Karawang usai Monev

Adapun desa-desa yang di monitor bersama para Pendamping Desa tersebut, antara lain Desa Karyamukti, Lemahabang, Pulokalapa dan Pulojaya. 


"Iya, jadi monev ini bukan pemeriksaan, tapi lebih pada monitoring dan evaluasi. Mencari kesesuaian antara berkas yang di laporkan dengan realisasi di lapangan. Jangan sampai, di laporan sudah 100 persen, kenyataan fisik maupun BLT di Desa ternyata belum sepenuhnya 100 persen, maka kita bina agar menyesuaikan, utamanya pengetatan verifikasi pihak Kecamatannya, " Kata Kasie Dana Desa DPMD Karawang, Iskandar Guna. 

Diantara hasil monev, sambungnya ada yang kelebihan, ada juga yang kekurangan. Pihaknya dari DPMD tidak mau main-main soal laporan dan berkas yang datang ke kantor, tapi harus benar-benar sesuai dan nyata di lapangan, sebab hasil pelaporan itu jadi tanggungjawab pihaknya meneruskan ke Kementrian Desa. Untuk itu, ia berharap para pendamping desa dan tim verifikasi kecamatan, untuk melanjutkan monev secara masif, sehingga ketika ada pemeriksaan, desa-desa Karawang sudah baik dan optimal.

"Setelah di Lemahabang, Kuta juga garap Monev Desa di Kecamatan Cilamaya Kulon, " Ungkapnya. 

Kades Pulojaya Solehudin mengatakan, 
agenda pemerintah desa sejauh ini begitu sibuk, selain penyelenggaraan Musrenbang desa yang harus tuntas pekan ini, kegiatan vaksinasi di desa-desa juga terus berjalan. Disamping itu, sambungnya, kegiatan monev DD oleh Kabupaten ini juga tak kalah pentingnya. 
Ia mengapresiasi pihak DPMD Karawang yang sudah memonitor realisasi DD.
"Semoga apapun kekurangannya bisa di bina dan menyesuaikan sesuai prosedur yang berlaku, " Katanya. 

Kades Karyamukti Iim Rohimah mengaku, hasil koordinasi setelah Monev, Alhamdulillah Karyamukti tidak ada persoalan yang berarti. Sebab, pengaruh masa transisi pemerintahan desa yang lama ke yang baru juga memungkinkan terjadi di beberapa desa. Tapi Alhamdulillah, ia mengapresiasi kinerja aparat desa Karyamukti yang kompak dalam menuntaskan administrasi, berkas, dokumen, realisasi hingga pelaporannya secara tertata dan rapih. 
"Alhamdulillah, kita hasilnya sih bagus, bahkan ada fisik yang justru kelebihan dan itu di apresiasi, " Ungkapnya. (Rd)